Tips Berhenti Aman Bagi Pemotor Berpostur Mungil saat Main Motor Trail
![]() |
| Motor trail Honda CRF150L. Sebagai ilustrasi geber motor jenis trail [Suara.com/Insan Akbar Krisnamusi]. |
Suara Kalbar – Postur tubuh mungil bisa menyulitkan kegiatan berkendara terutama bisa tunggangan yang dipilih masuk kategori motor off-road atau enduro.
Pasalnya, rata-rata motor model
trail memiliki ground clearance lebih dari 800mm. Sehingga pemilik
postur setinggi 160mm bisa dibuat sulit untuk menunggangnya.
Meski kebanyakan pemotor berpostur mungil bisa menggeber motor trail secara normal saat menggunakannya, namun masalah akan menyapa saat hendak turun dari si kuda besi.
Instruktur Yamaha Riding Academy,
Muhammad Arif mengatakan, bila postur tubuh kurang mendukung sebaiknya
usahakan posisi badan sudah sudah sedikit digeser ke posisi kiri sebelum
berhenti.

“Ketika
mau turun atau berhenti kita pastikan kaki kiri dan bokong digeser
sedikit kiri. Jadi tumpuannya harus di kaki kiri,” jelas Muhammad Arif,
saat bincang virtual bersama awak media.
Sedangkan saat melakukan kegiatan
off-road yang biasanya tidak hanya sendiri, lanjutnya, usahakan agar
tidak terlalu rapat dengan pemotor lain.
“Jangan terlalu dekat dengan peserta yang
lain, agar kita bisa atur. Jadi tidak sampai melakukan pengereman
dengan posisi yang agak tinggi,” tandas Muhammad Arif.
Terakhir, ia menyarankan agar tidak
berhenti menggunakan dua kaki. Karena pasti tidak akan seimbang. Jadi
harus benar-benar melihat situasi dan kondisi sebelum memutuskan
berhenti.
“Jadi saat berhenti, bertumpu di satu
kaki, jangan dua kaki. Pokoknya, tepat sebelum berhenti kita sudah atur
juga biar bisa turun dengan aman,” tutupnya.
Sumber : Suara.com, Selengkapnya DISINI
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




