SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Kayong Utara Wabup Kayong Utara Harapkan Kolaborasi Antar Kabupaten dan Pusat Meningkat

Wabup Kayong Utara Harapkan Kolaborasi Antar Kabupaten dan Pusat Meningkat

Wakil Bupati Kabupaten Kayong Utara Effendi Ahmad saat mengikuti Simposium Nasional yang diadakan oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dengan tema, Mewujudkan Sumber Daya Manusia Sehat dan Unggul Melalui Kemitraan Perguruan Tinggi Menyongsong Indonesia Emas 2045 di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senayan, Jakarta, Rabu (9/8/2023) lalu. SUARAKALBAR.CO.ID/ dok.foto.Prokopim KKU.

Kayong Utara (Suara Kalbar)- Wakil Bupati Kabupaten Kayong Utara Effendi Ahmad mengambil bagian dalam Simposium Nasional yang diadakan oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dengan tema, Mewujudkan Sumber Daya Manusia Sehat dan Unggul Melalui Kemitraan Perguruan Tinggi Menyongsong Indonesia Emas 2045 di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senayan, Jakarta, Rabu (9/8/2023) lalu.

Simposium yang dihadiri 102 kabupaten dari seluruh Indonesia, termasuk Kabupaten Pesisir Selatan, hal tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan dan pengadaan tenaga pendidik, serta mengembangkan strategi pada masa mendatang.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas menjadi narasumber dalam simposium ini. Dalam pidatonya, Menteri Anas menyoroti pentingnya mengidentifikasi permasalahan dan merumuskan rencana strategis guna menghadapi dinamika dimasa depan, termasuk perkembangan teknologi yang pesat.

Wakil Bupati Effendi Ahmad menyambut baik simposium ini sebagai kesempatan berharga untuk bersama-sama mengatasi permasalahan yang ada. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan dalam menjawab tantangan dalam pengadaan aparatur sipil negara (ASN).

“Kerja sama yang baik dan kolaboratif akan menjadi kunci keberhasilan dalam melaksanakan pengadaan ASN yang komprehensif dan terukur,” kata Effendi Ahmad.

Dalam konteks Kabupaten Kayong Utara, Effendi Ahmad menggarisbawahi kompleksitas tantangan dalam mengisi kekurangan jabatan guru dan tenaga kesehatan.

Karakteristik geografis wilayah Indonesia juga berpengaruh pada mobilitas tenaga pendidik di berbagai daerah. Oleh karena itu, diperlukan strategi yang matang untuk mengatasi masalah tersebut.

Diwaktu yang sama Wakil Ketua Umum APKASI dan juga Bupati Bandung, Dadang Supriatna, juga memberikan pandangannya terhadap tantangan pendidikan dan kesehatan yang belum merata.

Ia mengajak semua pihak untuk melihat tantangan sebagai peluang untuk bersama-sama menghadapinya.
Wakil Bupati Effendi Ahmad dalam kegiatan ini didampingi oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah serta Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana.

Diharapkan melalui simposium ini, kerja sama dan kolaborasi antar-kabupaten serta dukungan pemerintah pusat akan semakin meningkat untuk mewujudkan sumber daya manusia yang sehat dan unggul, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan