Peringati HUT Sambas ke-392, Satono dan Pangeran Ratu Muhammad Tarhan Ziarah Makam
Sambas (Suara Kalbar)- Menyambut peringatan hari jadi Kota Sambas yang ke-392 pada tahun 2023, suasana penuh khidmat tercipta saat Bupati Sambas, Satono, turut hadir dalam rangkaian Ziarah Makam dan Syukuran di komplek Istana Alwatzikoebillah pada Minggu, 9 Juli 2023.
Beriringan dengan Pangeran Ratu Muhammad Tarhan, Bupati Sambas Satono mengawali rangkaian utama dengan ziarah mengunjungi makam Sultan Raden Sulaiman, juga dikenal sebagai Sultan Muhammad Syafiuddin I. Mereka melaksanakan perjalanan tersebut dengan langkah kaki mulai dari istana menuju makam sang Sultan.
Tidak hanya Bupati Sambas yang menghadiri acara ini, namun juga tampak Sekretaris Daerah Sambas, Kejaksaan Negeri Sambas, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan anggota kerabat kesultanan Alwatzikoebilla ikut mengiringi ziarah tersebut. Semua hadir dengan penuh kehormatan untuk memperingati momen bersejarah bagi Kota Sambas.
Setelah ziarah ke makam sultan, bupati sambas bersama para undangan dan Pangeran kembali ke istana untuk melaksanakan syukuran dengan membaca surah yasin secara berjamaah yang dilanjutkan juga dengan silaturahmi dengan seluruh kerabat istana dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas.
Dalam keterangan tertulis diterima Suarakalbar.co.id, Minggu(16/7/2023), Riza Fahmi selaku kerabat Istana Alwatzikoebillah mengungkapkan bahwa sebenarnya kalau melihat sejarah Kerajaan Sambas bukan 392 tahun tapi jauh sebelum itu, namun dengan mengacu buku yg ditulis Sultan Muhammad Syafiuddin II Kerajaan Sambas berumur 392 tahun.
Lebih lanjut riza fahmi mengatakan bahwa perjuangan mempertahankan kerajaan sambas oleh para kesultanan sangatlah penuh tantangan terutama dengan menghadapi para penjajah. Dirinya berharap dengan ulang tahun kota sambas ini dapat kiranya untuk merajut kembali silaturahmi dengan para kerabat kerajaan sambas yang ada di negara tetangga Asean yang berdekatan dengan Sambas.
Berkaitan dengan tema HUT sambas yaitu Sambas saroan, pangeran ratu Muhammad Tarhan mengatakan tema yang diangkat ini merupakan suatu bentuk sinergi yang harus di bangun antara pemerintah Daerah Kabupaten Sambas dengan Pihak Istana Alwatzikoebillah Sambss. Berkaitan dengan hal tersebut dirinya selaku pangeran memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah Kabupaten Sambas terutama bupati sambas dan sekda sambas berupa pin kerajaan tanda sinerji dan kolaborasi yang telah terjalin selama ini.
Bupati Sambas Satono sangat bersyukur Kota sambas telah memasuki tahun yang ke 392 tahun. Dirinya selaku bupati sambas sangat berbahagia dengan adanya kebersamaan berupa sinergi dan kolaborasi pemerintah dengan kerajaan yang terangkum dalam sambas saroan. Satono berterima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah memberikan kontribusi yang luar biasa membangun kabupaten sambas.
Berkaitan dengan membangun kabupaten Sambas satono menerima segala masukan langsung kepada dirinya demi menjalin sinergi dengan saling mengisi segala kekurangan. Satono berharap dengan sinergi dengan tema sambas saroan ini terus terjalin demi mewujudkan kabupatas sambas berkemajuan serta menjadi kabupaten yang terunggul di kalimantan barat.
Acara silaturahmi berupa ziarah makan dan syukuran di tutup dengan makan saprahan di Istana Alwatzikoebillah sambas.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now
Selanjutnya
5 Cara Cek Kendaraan Motor Sebelum Bepergian
Artikel Terkait
