BNN RI Akui Indonesia jadi Sasaran Pasar Bandar Narkoba

Pontianak (Suara Kalbar) – BNN RI berhasil menyita 130 kilogram sabu dan mengamankan 11 orang tersangka yang di tiga wilayah di Indonesia selama Operasi laut interdiksi terpadu yang telah resmi di tutup pada Selasa (06/06/2023) pagi.

Kepala BNN RI Dr. Petrus Reinhard Golose, mengatakan berdasarkan penelitian BNN,BRIN dan stakeholder lain mencatat 3,66 pengguna narkotika di Indonesia, sehingga jika dikumpulkan bisa mencapai satu pulau atau satu kota.

“Hal ini menjadi potensi pasar, dan masih banyak pengguna yang belum terdeteksi riset kita sehingga akan terus kami riset guna mengetahui jumlah pengguna narkotika,” katanya.

Dr. Petrus Reinhard Golose, menjelaskan saat pandemi Covid-19 para pengguna tidak menggunaka narkotika di tempat – tempat hiburan namun beralih ke Rumah, apartement dan tempat hunian tertutup lainya. Menurut riset pecandu narkotika pada pandemi Covid-19 banyak terjadi pada wanita
“Saat ini tempat hiburan kembali dibuka, sehingga hal ini harus diantisipasi oleh petugas,” jelasnya.

Berdasarkan hasil tangkapan sejak Total Ungkap Kasus BNN RI, BNNP Kalbar dan Polda Kalbar sejak tahunn 2021-2023 yakni Shabu 364,4 KG Ganja 36,1 KG dan Ekstasi 18.838 Butir

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS