SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Kayong Utara Ratusan Siswa Karimata Belajar Pola Hidup Sehat Bersama PT DIB

Ratusan Siswa Karimata Belajar Pola Hidup Sehat Bersama PT DIB

Sejumlah adik-adik siswa SD Kepulauan Karimata, Desa Pelapis, Kayong Utara Kalimatan Barat, Memperlihatkan Pasca sikat gigi dalam mendukung edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang di persembahkan oleh PT. Dharma Inti Bersama, pada Rabu (12/11/2025).[HO-Istimewa]

Kayong Utara (Suara Kalbar)- Potret kecerdasan masa depan itu tumbuh dari gugusan Kepulauan Karimata. Ratusan siswa sekolah dasar di wilayah tersebut mendapat edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dari PT Dharma Inti Bersama (DIB) bersama tenaga kesehatan Puskesmas Desa Pelapis, Rabu (10/12/2025).

Dalam kegiatan itu, dokter perusahaan DIB bersama tim medis memperagakan cara menggosok gigi dan mencuci tangan yang benar—mulai dari membasahi tangan, penggunaan sabun, menggosok seluruh bagian tangan selama 60 detik, hingga tahap membilas dan mengeringkan. Edukasi dilakukan secara interaktif, membuat anak-anak antusias mengikuti setiap langkah.

PT Dharma Inti Bersama (DIB) merupakan perusahaan yang mengelola Kawasan Industri Pulau Penebang (KIPP) di Desa Pelapis, pusat pengolahan dan pemurnian bijih bauksit menggunakan teknologi Bayer untuk produksi alumina dan Hall-Heroult untuk produksi aluminium. Kehadiran industri itu juga dibarengi komitmen sosial melalui program DIB Care, salah satunya edukasi PHBS.

Kegiatan tersebut diikuti lebih dari 138 siswa dari SDN 02 Desa Pelapis, SDN 07, dan SDN 06 Pulau Meledang. Selain penyuluhan, para siswa memperoleh sikat dan pasta gigi anak untuk mendukung praktik kebiasaan sehat di rumah.

Dokter perusahaan, dr. Noni Priscilia, menegaskan bahwa penerapan perilaku hidup bersih sejak dini berkaitan erat dengan kualitas tumbuh kembang anak.

“Ketika anak-anak terbiasa menjaga kebersihan diri, risiko penyakit seperti diare, cacingan, ISPA, dan karies gigi dapat ditekan. Ini berdampak langsung pada konsentrasi belajar, kehadiran di sekolah, hingga pertumbuhan fisik mereka. Anak yang sehat adalah anak yang lebih siap menyerap pelajaran dan berkembang optimal,” bebernya.

dr. Noni menambahkan, edukasi semacam ini merupakan upaya mengubah perilaku sejak usia sekolah, sehingga kebiasaan bersih dan sehat dapat menjadi budaya di lingkungan keluarga dan masyarakat.

Sementara itu, Seno Ario Wibowo, External Relation Manager PT DIB, menyampaikan bahwa edukasi PHBS merupakan bagian dari rangkaian program CSR DIB Care yang dilaksanakan secara kontinu setiap bulan.

Pada pelaksanaan perdana edukasi PHBS, sebanyak 138 anak tercatat sebagai penerima manfaat. Selain edukasi, DIB juga membagikan pasca gigi khusus anak untuk mendukung praktik kebiasaan sehat di rumah.

“Kami berkomitmen mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Desa Pelapis sebagai komunitas terdekat dengan Kawasan Industri Pulau Penebang (KIPP). Melalui DIB Care, kami ingin memastikan anak-anak di wilayah ini mendapatkan akses edukasi dan pelayanan kesehatan dasar secara gratis dan berkelanjutan,” ujar Seno.

Program edukasi PHBS di sekolah-sekolah ini melengkapi berbagai kegiatan kesehatan lain yang sudah dijalankan DIB Care, seperti pemeriksaan kesehatan rutin, pemberian makanan tambahan. Dengan pendekatan preventif dan edukatif. PT DIB berharap dapat berkontribusi pada hadirnya generasi muda Pelapis yang sehat, cerdas, dan produktif dimasa mendatang.

Komentar
Bagikan:

Iklan