SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Kalbar Bea Cukai Kalbagbar Gagalkan Penyelundupan 30 Ton Bawang Bombai

Bea Cukai Kalbagbar Gagalkan Penyelundupan 30 Ton Bawang Bombai

Petugas Beacukai Kalbagbar mengamankan 1 truk bawang bombai ilegal di pelabuhan Dwikora Pontianak/ANT

Pontianak (Suara Kalbar) – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kalimantan Bagian Barat menggagalkan upaya penyelundupan lebih dari 30 ton bawang bombay impor ilegal di Pelabuhan Dwikora Pontianak.

“Penindakan dilakukan setelah tim menerima informasi dari masyarakat terkait adanya pengiriman komoditas pertanian tersebut menuju Jakarta,” kata Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil DJBC Kalbagbar, Beni Novri di Pontianak, Jumat (14/11/2025).

Beni mengatakan pihaknya langsung menurunkan Tim Patroli Darat untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

“Penindakan ini berawal dari informasi masyarakat akan adanya pengiriman bawang yang diduga berasal dari impor ilegal menuju Jakarta,” tuturnya.

Tim kemudian melakukan pemantauan jalur distribusi dan aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Dwikora. Hasilnya, petugas menemukan satu unit truk yang sedang mengangkut bawang bombai dan hendak dimuat ke Kapal Mulya Sentosa tujuan Jakarta.

Setelah dilakukan pembongkaran dan pencacahan, ditemukan 1.536 karung bawang bombai bertanda “Export Quality Onion Produce of New Zealand” dengan total berat mencapai 30,7 ton. Nilai barang diperkirakan mencapai Rp768 juta, dengan potensi kerugian negara sekitar Rp278 juta.

Terhadap sopir truk, petugas saat ini melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mendalami jaringan distribusi dan pihak-pihak terkait.

“Penindakan ini menunjukkan komitmen Bea Cukai dalam memberantas penyelundupan dan menjaga kedaulatan negara, khususnya dari masuknya barang-barang ilegal yang dapat merugikan perekonomian nasional,” kata Beni.

Bea Cukai Kalbagbar menegaskan bahwa pengawasan terhadap jalur resmi maupun tidak resmi akan terus diperketat sebagai upaya melindungi industri dalam negeri dan stabilitas ekonomi nasional.

Sumber: ANTARA

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan