Pemerintah Kembangkan Fixed Wireless Access, Solusi Internet Hemat dan Merata
Jakarta (Suara Kalbar)- Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyampaikan bahwa pemerintah tengah menyiapkan teknologi baru untuk menghadirkan konektivitas internet yang lebih murah dan mudah dijangkau masyarakat.
Langkah ini menjadi tindak lanjut atas instruksi Presiden Prabowo Subianto yang meminta adanya alternatif konektivitas berbiaya rendah, terutama bagi wilayah yang belum terjangkau layanan internet stabil.
“Beliau (Presiden Prabowo) menyampaikan bahwa kita akan mencari cara untuk adanya konektivitas yang lebih murah daripada low earth orbit seperti Starlink,” kata Meutya, dilansir dari ANTARA, Kamis (23/10/2025).
Meutya mengungkapkan bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) baru-baru ini telah menyelesaikan pengembangan salah satu inovasi teknologi bernama Fixed Wireless Access.
Teknologi ini, lanjut Meutya, menjadi salah satu terobosan yang menyediakan akses internet dengan biaya yang lebih terjangkau, sekaligus memperluas jangkauan konektivitas hingga ke ke wilayah permukiman.
“Di antaranya memang kemarin kita baru menyelesaikan salah satu terobosan teknologi Fixed Wireless Access yang memungkinkan koneksi untuk bisa lebih murah dan juga koneksi yang lebih menjangkau sampai ke perumahan, itu kurang lebih,” ujar Meutya.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto dalam pidato pengantar Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Negara, Jakarta, Senin menyampaikan pemerintah tengah menyiapkan teknologi konektivitas berbiaya rendah agar sekolah di daerah dengan keterbatasan internet dapat tetap terhubung dengan sistem pembelajaran digital.
Dalam hal ini, Presiden Prabowo juga menyampaikan program penyediaan perangkat pembelajaran interaktif sebagai bagian dari rencana pemerintah untuk memperkuat digitalisasi pendidikan di seluruh wilayah tanah air, termasuk daerah terluar dan terpencil yang masih memiliki keterbatasan akses terhadap guru dan sarana belajar.
“Kita tahun ini akan memberi satu interactive panel, interactive flat panel kayak layar ya, interaktif digital, 75 inci, di tiap sekolah SD, SMP, SMA. Yang kita sudah adakan sekarang adalah kalau tidak salah sudah dibagi ke mendekati 50.000 sekolah,” kata Prabowo.
Sumber: ANTARA
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now