Hyundai Tarik 135 Ribu Santa Fe karena Risiko Kebakaran
Suara Kalbar – Hyundai Santa Fe kembali menjadi sorotan setelah pabrikan asal Korea Selatan itu mengumumkan penarikan (recall) terhadap lebih dari 135.000 unit kendaraan akibat potensi terjadinya kebakaran. Langkah ini diambil setelah ditemukan adanya cacat pada komponen motor starter yang bisa memicu hubungan arus pendek dalam kondisi tertentu.
Dikutip Carscoops, Kamis (9/10/2025), menurut laporan resmi, recall tersebut mencakup 135.386 unit Hyundai Santa Fe tahun produksi 2024 dan 2025. Masalahnya terletak pada penutup karet kabel starter (starter harness boot cover) yang tidak terpasang sempurna di terminal “B+” pada motor starter.
Dalam situasi kecelakaan yang menyebabkan kerusakan di ruang mesin, terminal yang terbuka dapat bersentuhan dengan komponen kipas pendingin. Apabila hal itu terjadi, dapat timbul hubungan arus pendek (short circuit) yang berpotensi menimbulkan kebakaran.
“Kondisi ini dinilai berbahaya karena biasanya mobil sudah dalam keadaan rusak akibat tabrakan, sehingga kemungkinan adanya kebocoran bahan bakar juga meningkat,” tulis Carscoops.
Masalah pada Hyundai Santa Fe ini pertama kali terungkap tahun lalu oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) di Amerika Serikat. Temuan itu muncul setelah lembaga tersebut melakukan uji tabrak (crash test) pada Hyundai Santa Fe 2024 dalam program New Car Assessment Program (NCAP). Dalam pemeriksaan pasca-tabrakan, petugas menemukan adanya asap yang keluar dari ruang mesin.
Menindaklanjuti temuan tersebut, pihak Hyundai melakukan penyelidikan mendalam selama beberapa bulan. Dari hasil investigasi, ditemukan sejumlah kendaraan dengan penutup terminal motor starter yang tidak terpasang rapat. Namun, inspeksi di pabrik tidak menemukan adanya kesalahan sistematis dalam proses produksi, dan pengujian lanjutan menunjukkan bahwa penutup yang terpasang dengan benar tetap aman dalam jangka panjang.
Hyundai memperkirakan hanya sekitar 1% kendaraan yang terkena dampak dari total unit yang ditarik. Hingga saat ini, uji NHTSA menjadi satu-satunya insiden yang tercatat terkait masalah tersebut.
Meski demikian, perusahaan tetap mengimbau seluruh pemilik Hyundai Santa Fe untuk membawa kendaraan mereka ke dealer resmi guna menjalani pemeriksaan dan, jika diperlukan, pemasangan ulang penutup terminal motor starter.
Hyundai akan mulai mengirimkan surat pemberitahuan recall kepada konsumen pada Desember mendatang, dan proses perbaikan di dealer diperkirakan memakan waktu kurang dari 30 menit. Langkah ini diharapkan dapat memastikan seluruh unit Hyundai Santa Fe yang beredar tetap aman digunakan dan bebas dari risiko kebakaran.
Sumber: Beritasatu.com
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





