Bahasan Tutup Turnamen Mini Soccer Bahasan Cup 2025, Radit FC Raih Gelar Juara

Pontianak (Suara Kalbar) – Sorak sorai penonton menggema di Lapangan Mini Soccer Timur Arena Football, Jalan Pemda, Kelurahan Parit Mayor, Kecamatan Pontianak Timur, Jumat (25/10/2025) malam. Suasana penuh semangat dan antusiasme itu menandai berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan Turnamen Bahasan Cup 2025, yang secara resmi ditutup oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan.
‎
‎Turnamen yang digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Pontianak ini menjadi ajang kebersamaan, persahabatan, dan sportivitas masyarakat dari berbagai kecamatan di Kota Pontianak. Selain memupuk semangat olahraga, kegiatan ini juga menjadi wadah silaturahmi antarwarga serta bentuk dukungan terhadap pengembangan olahraga mini soccer yang kini semakin digemari berbagai kalangan, khususnya generasi muda.
‎
‎Dalam partai final yang berlangsung sengit dan penuh tensi tinggi, Radit FC dari Kelurahan Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur, berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan menundukkan Silok FC, tim delegasi dari Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara. Pertandingan berakhir dengan skor tipis 1-0, melalui eksekusi penalti yang menentukan kemenangan Radit FC dan mengantarkan mereka sebagai juara pertama Bahasan Cup 2025.
‎
‎Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya turnamen yang berjalan dengan lancar, meriah, dan penuh semangat kebersamaan.
‎
‎“Saya sangat bangga karena turnamen ini berjalan sesuai harapan, penuh persahabatan, kekeluargaan, dan kegembiraan. Semoga kegiatan ini bisa menjadi role model bagi cabang olahraga lainnya,” ujarnya.
‎
‎Bahasan menegaskan bahwa turnamen ini tidak semata-mata tentang kompetisi atau kemenangan, tetapi lebih pada nilai-nilai kebersamaan dan semangat gotong royong yang tumbuh di tengah masyarakat.
‎
‎“Ini hanyalah permainan kekeluargaan, kebersamaan, dan ajang untuk berbagi kebahagiaan. Sekaligus bisa memberi dampak positif kepada masyarakat agar lebih giat berolahraga demi menjaga kesehatan,” lanjutnya.
‎
‎Selain menjadi ajang silaturahmi dan rekreasi, Bahasan menilai Bahasan Cup 2025 juga berperan penting dalam menjaring bibit-bibit muda berbakat di bidang olahraga mini soccer. Ia berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dikembangkan di masa mendatang untuk melahirkan atlet-atlet potensial yang dapat mengharumkan nama Kota Pontianak.
‎
‎ “Turnamen ini juga menjadi sarana mencari bibit unggul bagi generasi muda Pontianak agar bisa meraih prestasi di bidang mini soccer. Anak-anak muda sangat antusias, dan ini baru awal. Karena ini baru pertama kali digelar, mudah-mudahan ke depan akan lebih meriah dan pesertanya bisa bertambah, mungkin bukan 32 tim lagi, tapi 40 tim,” tuturnya optimistis.

Penulis: Fajar Bahari