GP Ansor Bengkayang Catat Sejarah Baru, Pengurus 2024–2028 Resmi Dilantik
Bengkayang (Suara Kalbar) – Sejarah baru tercatat di Kabupaten Bengkayang dengan terlaksananya pelantikan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bengkayang masa khidmat 2024–2028. Mengusung tema “Ansor untuk Semua Umat, Satukan Arah Menuju Bengkayang Gemilang”, kegiatan ini menjadi momentum penting dalam mengokohkan kiprah Ansor sebagai organisasi kepemudaan Islam yang aktif membangun peradaban serta bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat.
Acara pelantikan berlangsung khidmat sekaligus meriah dengan dihadiri oleh Bupati Bengkayang, jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), Muslimat NU, Fatayat NU, Lazisnu, para pimpinan pondok pesantren, serta Kepala Kantor Urusan Agama (KUA). Kehadiran lintas elemen tersebut mencerminkan eratnya sinergi antara GP Ansor dengan pemerintah daerah dan masyarakat luas dalam membangun kebersamaan serta memperkuat nilai keagamaan dan kebangsaan.
Ketua GP Ansor Bengkayang, Widya Sumantri, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar kepada seluruh pengurus baru agar mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Ia menekankan pentingnya militansi, profesionalitas, dan pengembangan potensi diri bagi kader Ansor.
“Teriring doa dan harapan saya agar sahabat-sahabat yang sudah dilantik dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya. Jalankan tugas sebagai kader Ansor yang militan, profesional, potensial, serta mampu membawa kemajuan bagi organisasi maupun masyarakat luas. Pemuda adalah generasi yang memiliki kemampuan luar biasa yang harus diolah dan dikembangkan menjadi modal berharga dalam pembangunan bangsa dan negara,” ujarnya.
Widya menegaskan, kehadiran Ansor di Bengkayang bukan hanya sebagai organisasi kepemudaan, melainkan juga sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat semangat kebangsaan, menjaga persatuan, serta menghadirkan manfaat nyata bagi semua umat.
Sementara itu, perwakilan PW GP Ansor Kalimantan Barat, H. Rajuini, menyebut pelantikan ini menorehkan sejarah tersendiri. Menurutnya, inilah pertama kalinya di Kalimantan Barat terlaksana pelantikan GP Ansor dengan begitu meriah dan melibatkan berbagai elemen masyarakat.
“Bengkayang menoreh sejarah pelantikan pertama di Kalimantan Barat. Hal ini menjadi bukti bahwa Ansor benar-benar hadir di tengah masyarakat, berjuang bersama-sama dengan pemerintah membangun bangsa, serta menjaga nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan peran penting Ansor sebagai garda terdepan dalam membentengi umat dari paham radikal serta menjaga tradisi keagamaan moderat sesuai ajaran Ahlussunnah wal Jamaah. Pemuda Ansor, katanya, harus menjadi motor penggerak perubahan positif dan adaptif terhadap dinamika zaman.
Selain prosesi pelantikan, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara masyarakat, pemerintah, dan tokoh agama. Semua pihak menyatakan komitmennya untuk mendukung peran Ansor dalam mewujudkan Bengkayang yang lebih gemilang melalui program nyata di bidang sosial, pendidikan, keagamaan, serta pemberdayaan pemuda.
Dengan semangat kebersamaan yang terbangun, pelantikan GP Ansor Kabupaten Bengkayang masa khidmat 2024–2028 diharapkan menjadi titik awal lahirnya gerakan kepemudaan yang semakin solid, progresif, dan bermanfaat bagi umat, bangsa, dan negara.
Penulis: Tim Liputan
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




