GP Ansor Bengkayang Sowan ke Ponpes Darul Ilmi, Matangkan Rencana Pelantikan dan Pengkaderan

Bengkayang (Suara Kalbar) – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bengkayang terus mempersiapkan rangkaian kegiatan strategis yang akan digelar pada bulan September mendatang. Dalam rangka pemantapan kegiatan tersebut, sejumlah pengurus PC GP Ansor Bengkayang melakukan sowan dan koordinasi ke Pondok Pesantren Darul Ilmi Setia Usaha Paket B, Kecamatan Tujuhbelas, Sabtu (2/8/2025).

Rombongan GP Ansor dipimpin langsung oleh jajaran pengurus, antara lain Sekretaris GP Ansor Bengkayang, Ketua Panitia PKD Sahabat Suwito, serta Wakil Ketua Bidang Ekonomi GP Ansor Bengkayang Sahabat Khotib Jamil.

Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus berkoordinasi terkait rencana kegiatan pelantikan pengurus cabang GP Ansor Bengkayang, Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Ansor, serta pembaretan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) yang direncanakan berlangsung pada bulan September 2025.

Dalam pertemuan tersebut, rombongan disambut hangat oleh Pengasuh Ponpes Darul Ilmi, Ustadz Ardiansyah dan Ustadz Nur Kholis. Keduanya menyampaikan dukungan penuh terhadap rencana kegiatan GP Ansor dan Banser yang akan dipusatkan di lingkungan pondok pesantren.

“Alhamdulillah, kami merasa bersyukur atas sambutan dan dukungan dari para pengasuh pondok pesantren. Ini menunjukkan bahwa sinergi antara GP Ansor dan lembaga pendidikan keagamaan di daerah terus terjaga dengan baik,” ujar Ketua GP Ansor Bengkayang dalam keterangan terpisah.

Lebih lanjut, Ketua GP Ansor Bengkayang,Widya Sumantri , menyampaikan harapan agar seluruh elemen masyarakat di sekitar lingkungan pondok pesantren, serta segenap kader Ansor dan Banser, dapat berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan tersebut.

“Semangat kebersamaan dan kekompakan menjadi kunci utama dalam membangun organisasi. Kami mengajak seluruh pihak untuk turut serta dalam kegiatan ini sebagai wujud penguatan kaderisasi dan kontribusi nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang seremonial semata, tetapi juga sebagai upaya memperkuat semangat perjuangan kader muda NU dalam menjawab tantangan zaman serta menjaga nilai-nilai keislaman dan kebangsaan di tengah masyarakat.

Penulis: Lidia/r

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS