Waspada Cuaca Ekstrem dan Karhutla, BMKG Kalbar Keluarkan Peringatan Dini untuk Awal Juli 2025

Pontianak (Suara Kalbar) — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat mengeluarkan peringatan dini terkait kondisi cuaca yang berpotensi ekstrem dan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di sejumlah wilayah Kalbar pada awal Juli 2025.

Dalam laporan analisis dan prospek cuaca yang diperbarui pada Senin pagi, 1 Juli 2025 pukul 07.00 WIB, BMKG Kalbar menyampaikan bahwa masyarakat perlu mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang diperkirakan terjadi pada tanggal 3 dan 5 Juli 2025. Hujan lebat ini bisa disertai kilat, angin kencang, serta berpotensi menyebabkan genangan di wilayah rentan banjir.

Tak hanya itu, BMKG juga mengingatkan potensi kemudahan terjadinya karhutla yang masih tinggi di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat, terutama pada periode 1 hingga 7 Juli 2025. Kondisi cuaca kering yang masih mendominasi di beberapa daerah dinilai dapat memicu titik panas dan menyulitkan pemadaman jika terjadi kebakaran.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat, khususnya yang beraktivitas di luar ruangan maupun sektor pertanian dan kehutanan, untuk lebih waspada dan tidak melakukan pembakaran terbuka dalam kondisi kering seperti saat ini,” ujar BMKG Kalbar dalam keterangan resminya.

BMKG juga meminta pemerintah daerah dan pihak terkait untuk meningkatkan kewaspadaan serta kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana, baik yang disebabkan oleh hujan ekstrem maupun karhutla.

Informasi lebih lanjut dan pembaruan kondisi cuaca bisa diakses melalui situs resmi BMKG Kalbar di https://kalbar.bmkg.go.id.

Sumber: BMKG

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS