Polda Kalbar Gelar Bakti Religi di Lima Rumah Ibadah, Wujud Kepedulian Lingkungan dan Toleransi Umat Beragama

Pontianak (Suara Kalbar) – Guna memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025 mendatang, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) menggelar kegiatan Bakti Religi serentak di lima rumah ibadah di Kota Pontianak, Jumat pagi (13/6/2025).

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian Polri terhadap kebersihan lingkungan serta upaya mempererat toleransi antarumat beragama.

Bakti religi dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan melibatkan personel dari berbagai satuan, di antaranya Satbinmas, Sabhara, dan Brimob. Tak hanya aparat kepolisian, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari masyarakat sekitar dan tokoh-tokoh agama, yang bersama-sama bergotong royong membersihkan lingkungan rumah ibadah.

Lima titik lokasi kegiatan tersebar di berbagai penjuru Kota Pontianak, antara lain, Masjid Besar Islamiyah di Jalan Imam Bonjol, Masjid Al Muhtadin di Komplek Universitas Tanjungpura, Gereja HKBP Kota Baru, Wihara Maitreya di Jalan Ayani 2, dan Klenteng Dewi Kwan Im di Jalan Waru.

Seluruh peserta terlihat antusias melakukan beragam aktivitas kebersihan, mulai dari menyapu halaman, mencabut rumput liar, mengepel lantai, hingga merapikan taman dan fasilitas pendukung di area rumah ibadah.

Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol. Bayu Suseno, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif menjelang Hari Bhayangkara ke-79.

“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat masyarakat yang peduli terhadap nilai-nilai sosial dan keagamaan,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat kerja Polda Kalbar yang mengedepankan prinsip Responsif, Partnership, dan Solutif. Selain memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat, bakti religi ini diharapkan dapat menjadi momentum membangun semangat toleransi serta menjaga kebersihan dan kenyamanan rumah ibadah sebagai ruang suci bersama.

Dengan semangat gotong royong dan kepedulian lintas agama, kegiatan bakti religi ini menjadi gambaran nyata bagaimana sinergi antara aparat dan warga dapat membangun lingkungan

Penulis: Lidia/r

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS