Selamatkan Sungai Sekadau, Warga Berharap Pemerintah dan APH Bertindak
Sekadau (Suara Kalbar) – Sebuah spanduk putih bertuliskan “Selamatkan Sungai Sekadau” yang sempat terbentang di Jembatan Lama Penanjung, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir pada 3 Agustus 2021 lalu, pernah menarik perhatian masyarakat. Tulisan di spanduk itu adalah simbol jeritan warga atas kondisi sungai Sekadau yang semakin tercemar.
Kini, hampir empat tahun berselang, jeritan itu kembali menggema. Kali ini bukan lewat spanduk, melainkan lewat keluhan warga yang semakin resah atas kondisi Sungai Sekadau yang makin keruh akibat aktivitas pertambangan emas tanpa izin (PETI) di bagian hulu sungai.
“Kondisi air sungai di hilir semakin keruh. Kami warga bantaran sungai makin khawatir,” ungkap Dino, warga Desa Mungguk saat menghubungi redaksi Suarakalbar.co.id melalui pesan WhatsApp, Selasa (27/5/2025).
Menurut Dino, banyak warga di kampung-kampung seperti Kemawan, Pangkin, Penyadap, hingga Butun yang masih mengandalkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari karena belum tersentuh pasokan air bersih dari PDAM.
“Mereka mandi, mencuci, bahkan terkadang mengonsumsi air dari sungai. Kondisi ini tentu membahayakan kesehatan, apalagi bagi masyarakat yang menggantungkan hidup sebagai nelayan sungai,” jelasnya.

Ia menyebutkan aktivitas PETI yang marak di bagian hulu sungai menjadi biang kerok utama pencemaran ini. Sayangnya, lanjut Dino, hingga kini belum ada tindakan tegas yang terlihat dari pemerintah maupun aparat penegak hukum.
“Kesannya seperti ada pembiaran. Padahal dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat bawah. Harapan kami, sungai Sekadau bisa diselamatkan. Pemerintah dan kepolisian harus bertindak. Save Sungai Sekadau,” pungkasnya.
Kondisi ini menggambarkan betapa pentingnya perhatian terhadap kelestarian lingkungan, terutama sumber daya air yang menjadi urat nadi kehidupan masyarakat di wilayah pedalaman.
Penulis: Tim Liputan
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




