Bupati Sintang Buka Seleksi Anggota Paskibraka Duta Pancasila Tahun 2025
Sintang (Suara Kalbar)- Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala membuka pelaksanaan seleksi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Duta Pancasila Tahun 2025 di Pendopo Bupati Sintang pada Kamis (10/4/2025).
Pembukaan ditandai dengan pemasangan tanda peserta kepada dua orang perwakilan pelajar dan dihadiri oleh Forkopimda, Pimpinan OPD, Kepala Sekolah, Ormas, dan 256 orang pelajar yang mengikuti seleksi.
Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala berpesan agar tim seleksi untuk menjaga integritas masing-masing karena siapa pun yang lolos, ditentukan kualitas peserta itu sendiri.
“Tim seleksi jangan menjadi pendosa, artinya yang seharusnya tidak lolos, malah dipaksa lolos, dan yang seharusnya lolos, malah tidak diloloskan. Kejujuran harus dimulai dari kita yang dewasa, orang tua dan pejabat. Itulah warisan yang kita berikan kepada anak-anak kita, ” pesan Bupati Sintang
Bupati juga mengucapkan selamat kepada peserta yang lolos. Bagi yang tidak lolos jangan kecewa, menurutnya belum lolos saat ini, bukanlah akhir. “Yang datang dari desa untuk ikut seleksi ini, kalian sudah luar biasa. Jangan pesimis dengan yang dari kota. Kalian yang sudah pernah naik gunung dan mengarungi riam. Maka saya yakin kalian tidak kalah dengan anak-anak yang di kota, ” terang Bupati Sintang.
lebih lanjut, Bupati menyampaikan sambutan baik atas tingginya animo pelajar yang mendaftarkan diri di paskibraka kabupaten tersebut. Tentu proses seleksi ini akan membatasi jumlah yang dipercayakan untuk mengibarkan bendera merah putih dan diklat.
“Oleh karena itu saya minta yang belum mendapat kesempatan untuk tidak kecewa, karena paskibraka ini juga di bina di sekolah-sekolah, sehingga mental, disiplin, wawasan kebangsaan dan karakter sudah anda miliki di sekolah masing-masing, dan akan menjadi bekal anda menjadi generasi pelopor karakter Pancasila,” tambahnya.
Dikatakan Bupati ada beberapa hal yang perlu dibina dan tertanam pada mental paskibraka, baik yang terseleksi di kabupaten maupun yang menjalani pembinaan di masing-masing sekolah, yakni disiplin, mandiri, tanggungjawab, nasionalisme, kebersamaan, kepemimpinan dan dan religius.
Paskibraka tidak hanya dilatih kemampuan baris berbaris, namun wawasan kebangsaan, nasionalisme dan karakter pancasila harus tertanam di generasi muda. Paskibraka memiliki peran seperti mengibarkan bendera merah putih dalam upacara peringatan kemerdekaan, mengibarkan bendera pada upacara-upacara resmi di lingkungan sekolah, pemerintah dan kegiatan seremoni organisasi, memperkuat rasa nasionalisme dan persatuan bangsa dan menanamkan sikap bela negara.
Penulis: Tim/Rilis
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now