Macet Sore Hari, Polisi Atur Lalu Lintas di Persimpangan Jalan Karet Pontianak

Pontianak (Suara Kalbar) – Persimpangan Jalan Karet di Jalan Komyos Soedarso, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, mengalami kemacetan menjelang berbuka puasa selama bulan Ramadhan.

Kemacetan ini disebabkan oleh meningkatnya aktivitas masyarakat yang mencari takjil dan makanan berbuka puasa di sore hari, serta kondisi jalan yang sempit dan padat kendaraan.

Terpantau oleh Suarakalbar.co.id kemacetan yang terjadi disebabkan oleh padatnya kendaraan serta jalur yang sempit jika dari arah Jalan Pramuka menuju ke arah Jalan Karet ditambah arus lalulintas yang cukup padat.

Sandi, salah satu warga mengatakan, kemacetan sering terjadi ketika menjelang berbuka, ditambah didekat persimpangan tersebut banyak masyarakat yang membuka pasar Juadah (Pasar Ramadhan) yang menjual berbagai takjil.

“Kalau disimpang Jalan Karet ini sih sudah langganan macetnya, hampir setiap tahun pada saat Ramadhan,” Kata Sandi saat di Konfirmasi pada Sabtu (8/03/2025) Sore.

Sandi jemudian mengatakan bahwa, pada saat Ramadhan kali ini sudah banyak anggota kepolisian khususnya dari satuan lalulintas mengamankan simpang ini guna mengatur agar tidak menjadi kemacetan panjang.

“Kalau tahun lalu macetnya bisa dari jam 5 sore hingga pukul 18.30, tapi alhamdulillah tahun ini anggota kepolisian sejak hari pertama puasa sudah rutin mengatur lalu lintasnya,” ungkap Sandi.

Selain itu, Anggota Satuan Lalulintas Polsek Barat, Iptu Sunanta, saat dikonfirmasi dilapangan mengatakan, kendaraan mulai padat sekitar pukul 16.30 sore.

“Untuk kepadatan kendaraan sindiri khusunya di simpang jalan karet ini biasanya dimulai pada 16.30 sore, dan akan mereda sekita pukul 17.45,” jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa pada Ramadhan tahun ini hanya beberapa anggota saia yang mengamankan jalur simpang karet ini, karena dilihat dari tingkat potensi kemacetanya.

“Sementara kami dari polsek barat sendiri hanya ditugaskan sebanyak 3 orang, namun kemungkinan akan ditambah jika kemacetan cukup parah,” pungkasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS