SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Kuliner Ume’s Kitchen Siap Jajakan Makan Siang Bergizi untuk Siswa di Kalbar

Ume’s Kitchen Siap Jajakan Makan Siang Bergizi untuk Siswa di Kalbar

Potret Habibi, pemilik vendor sekaligus salah satu mitra penyedia makanan di dapur umum Ume’s Kitchen pada program makan siang gratis di Kalbar. [SUARAKALBAR.CO.ID/Istimewa]

Pontianak (Suara Kalbar) – Menjelang peluncuran program makan siang bergizi gratis bagi siswa TK hingga SMA di Kalimantan Barat, salah satu mitra penyedia makanan, Ume’s Kitchen, menunjukkan kesiapan dalam mendukung program makan siang bergizi gratis tersebut bagi siswa TK hingga SMA.

Habibi, pemilik vendor yang berada di bawah naungan yayasan panti asuhan, menjelaskan bahwa hampir seluruh persiapan telah rampung, dan pihaknya tinggal menunggu kedatangan peralatan makan.

“Kami tinggal menunggu pelatu saja, insya Allah besok sudah sampai. Masalah lainnya tinggal manajemen tenaga kerja, seperti penyaji dan juru masak beberapa orang saja. Tapi sisanya sudah siap,” ungkap Habibi saat ditemui Rabu (15/1/2025).

Habibi menyebutkan bahwa dapur ini melibatkan 30 orang tenaga kerja, mulai dari juru masak, penyaji, hingga petugas kebersihan. Menariknya, sebagian besar tenaga kerja berasal dari anak-anak panti asuhan.

“Kami melibatkan anak-anak panti, karena kami di bawah yayasan. Jadi saya ingin proyek ini berdaya guna, dan kawan-kawan dari panti asuhan juga terlibat di sini, seperti untuk tugas penyajian dan mencuci piring,” jelasnya.

Dapur ini juga telah dilengkapi fasilitas pendukung, seperti ruang rapat, ruang konsultasi gizi, serta area khusus untuk memasak, persiapan, dan pengemasan makanan. Semua fasilitas tersebut telah diatur untuk mendukung kelancaran program.

Selain itu, Habibi menjelaskan bahwa produksi makanan dimulai sejak dini hari, pukul 01.00 atau 02.00 WIB, agar makanan tetap hangat saat diterima siswa.

“Kami akan mulai produksi dari jam 1 pagi. Proses memasak dan memanaskan nasi dilakukan agar tetap hangat sampai ke adik-adik di sekolah,” kata Habibi.

Distribusi makanan direncanakan dimulai pukul 07.00 WIB menggunakan mobil engkel yang telah dimodifikasi khusus.

“Mobil engkel yang kita gunakan mampu mengangkut 1.300 sampai 1.500 pelat sekali antar. Target kami melayani sekitar 3.000 hingga 3.500 siswa per hari,” tambahnya.

Meskipun sudah diyakini siap, Habibi menyebutkan bahwa pihaknya masih menunggu persetujuan dari Badan Gizi Nasional (BGN) yang direncanakan akan dimulai pada 20 Januari 2025 mendatang.

“Kami masih menunggu update dari BGN terkait jumlah satuan pelayanan yang dapat mulai beroperasi pada tanggal 20,” ujar Habibi.

Penulis: Maria

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan