Kolaborasi Kemensos dan Indramayu Tingkatkan Kesejahteraan Warga

Jakarta (Suara Kalbar)- Kementerian Sosial (Kemensos) menggandeng Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, untuk membangun Kampung Nelayan Sejahtera guna meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bertemu Bupati Indramayu Nina Agustina di Kantor Kemensos pada Senin (7/1/2025) untuk membahas perkembangan proyek tersebut.

“Intinya kami ingin membuat model proyek kerja sama dengan daerah, dengan swasta untuk membuat suatu role model (percontohan) kerja sama yang hasilnya bisa dilihat dan dirasakan secara signifikan. Jadi, penerima manfaatnya puas, dan yang bekerja sama juga ikut puas,” ujar Gus Ipul di Jakarta, melansir dari ANTARA, Selasa(7/1/2025).

Kampung Nelayan Sejahtera yang berada di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat merupakan salah satu proyek percontohan atau pilot project kerja sama yang digarap Kemensos bersama Pemerintah Kabupaten Indramayu, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Organisasi Nirlaba Habitat for Humanity.

Kampung Nelayan Sejahtera tersebut dibangun untuk merelokasi 93 KK yang terdampak banjir rob. Pembangunan 93 Rumah Sejahtera Terpadu (RST) seluas 36 meter persegi dengan luas tanah 60 meter persegi itu dibangun di atas lahan seluas 1,6 hektare.

Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Mira Riyati Kurniasih menyampaikan, pada 15 Januari 2024, progres pembangunan fisik RST ditargetkan bisa mencapai 90 persen.

Tak hanya RST, warga Desa Eretan Kulon nantinya juga akan mendapatkan berbagai fasilitas untuk memulihkan fungsi sosial dan meningkatkan kualitas hidup lansia, anak-anak, dan penyandang disabilitas.

Balai warga (community center), masjid, sentra kerajinan dan UMKM, taman ramah anak dan lanjut usia, sarana olahraga, toilet umum, serta aksesibilitas yang baik akan dibangun untuk melengkapi fasilitas umum di kampung tersebut.

Tak hanya merelokasi warga yang terdampak banjir rob, Kemensos bersama Pemerintah Kabupaten Indramayu juga merencanakan program pemberdayaan yang bisa dilaksanakan oleh para ibu yang nantinya akan tinggal di Kampung Nelayan Sejahtera.

“Ibu-ibu sudah mendapatkan pelatihan untuk membuat olahan makanan ikan, ada bakso ikan, nugget ikan. Kami berharap olahan-olahan tersebut nanti bisa disalurkan,” ujar Bupati Indramayu Nina Agustina.

Selain pelatihan pengolahan ikan, Kemensos juga telah memberikan berbagai macam pelatihan bagi warga Desa Eretan Kulon, di antaranya pelatihan las, ecoprint, dan pemasaran digital, yang diharapkan dapat menunjang taraf hidup warga dan tak bergantung pada pekerjaan mencari ikan saja.

Sumber: ANTARA

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS