SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Ketapang Rakorda Baznas se-Kalbar di Ketapang, Bahas Resolusi untuk Penanggulangan Kemiskinan

Rakorda Baznas se-Kalbar di Ketapang, Bahas Resolusi untuk Penanggulangan Kemiskinan

Penyerahan paket sembako kepada mustahik usai pembukaan Rakorda Baznas se Kalbar di Kabupaten Ketapang, Rabu (18/12/2024). SUARAKALBAR.CO.ID/rie.

Ketapang (Suara Kalbar) – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) se Kalimantan Barat menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di salah satu hotel di Ketapang pada 18-20 Desember 2024.

Rakorda dibuka oleh Pj Gubernur Kalbar diwakili Kepala Biro Kesra Pemprov Kalbar H Mulyadi, Ketua Baznas Ketapang Uti Mahmud yang juga Panitia dalam laporannya mengatakan Rakorda dilaksanakan selama 3 hari dengan pembiayaan menjadi beban APBD Kabupaten Ketapang.

“Ketapang bersedia menjadi tuan rumah dan Pemkab menganggarkan untuk kegiatan. Peserta kurang 70 peserta dari Baznas kabupaten dan kota se Kalbar yang diharapkan menghasilkan resolusi keputusan bersama,” ujar Uti.

Ketua Baznas Kalbar, Uray Muhammad Amin (UMA) mengajak secara bersama berdakwah dengan mengurangi kemiskinan dimulai dari yang dekat, contohnya dari sekitar masjid, jika masjid melalui UPZ nya bisa menyantuni Mustahik secara rutin.

“Ada 4000 masjid di Kalbar jika anggap disantuni 1 orang mustahik saja dengan buget Rp300 ribu sudah Rp1,2 milyar. Jadi program off balance sheet atau pencatatan zakat di masyarakat, ini juga merupakan salah satu target pengumpulan nasional BAZNAS,” tegas UMA.

Pimpinan Baznas RI Supervisi Kalbar, Kolonel. Caj. (Purn.) Nur Chamdani mengajak pimpinan Baznas untuk tetap semangat dan optimis dalam berdakwah dalam pengentaskan kemiskinan dalam membantu pemerintah dengan sejumlah program Baznas. Salah satunya of balance sheet.

“Rakorda Baznas ini jangan hanya serimoni tapi dilaksanakan hasilnya. Ketika kita menerima SK sebagai pimpinan Baznas maka kita punya kewajiban mengingatkan kepada Muzaki melalui ceramah, surat untuk mengajak zakat infak dan sedekah,”tegasnya.

Kepala Biro Kesra Pemprov Kalbar H Mulyadi mewakili Pj Gubernur Kalbar berharap Rakorda Baznas bisa dilaksanakan dan bisa menghasilkan keputusan yang dapat di implementasikan dalam pengelolaan zakat di Kalbar.

“Pengelolaan zakat adalah kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan pengkoordinasian dengan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan,”ungkapnya.

Penulis: Tim Liputan

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan