Program JKN Bantu Hariati Atasi Masalah Gigi Tanpa Biaya Tambahan

Pontianak (Suara Kalbar)–  Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan memberikan dampak positif bagi banyak masyarakat Indonesia, termasuk dalam hal perawatan gigi. Salah satunya adalah pengalaman Hariati (57), seorang ibu rumah tangga asal Pontianak, yang merasakan langsung manfaat dari program ini dalam menambal giginya yang berlubang.

Hariati mengungkapkan bahwa kondisi giginya yang berlubang sudah cukup lama mengganggu kenyamanannya. Ia merasa kesulitan saat mengunyah makanan dan sering kali merasakan sakit, terutama saat malam hari. Ia akhirnya memutuskan untuk mencari solusi dengan memanfaatkan layanan kesehatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan.

“Gigi saya berlubang sejak beberapa tahun yang lalu, tapi baru belakangan ini sakitnya semakin sering dan mengganggu. Saya merasa sangat kesulitan saat makan, kadang sakitnya datang tiba-tiba, terutama saat malam hari. Saya takut pelayanan yang diberikan tidak maksimal kalau pakai BPJS, namun akhirnya saya coba pakai BPJS untuk berobat,” cerita Hariati.

Setelah memeriksakan giginya ke puskesmas, Hariati mendapatkan rujukan untuk melanjutkan pengobatan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pontianak. Di rumah sakit tersebut, Hariati mendapatkan pelayanan yang sangat baik dan proses perawatan yang mudah diakses. Hariati merasa sangat terbantu dengan adanya program JKN yang memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan gigi.

“Prosesnya sangat cepat dan tidak ribet. Begitu saya mendapatkan rujukan dari puskesmas, saya langsung ke rumah sakit, dan petugas di sana sangat membantu. Saya tidak dikenakan biaya tambahan apapun karena semuanya sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Saya merasa sangat lega, Saya tidak perlu khawatir soal biaya lagi, karena semuanya sudah ditanggung melalui program JKN. Rasanya sangat membantu,” ungkap Hariati.

Salah satu keunggulan utama dari Program JKN adalah pelayanan yang merata dan terjangkau untuk seluruh lapisan masyarakat, terlepas dari status sosial dan ekonomi. Dengan adanya program JKN, lebih banyak orang dapat mengakses layanan kesehatan yang sebelumnya mungkin sulit dijangkau karena faktor biaya. Hal ini terbukti dari pengalaman Hariati yang merasa sangat terbantu oleh adanya program JKN dalam perawatan gigi.

“Program JKN itu benar-benar membantu orang-orang seperti saya yang mungkin kesulitan mengakses layanan kesehatan. Prosesnya sangat cepat dan tidak rumit, ditambah lagi tidak ada biaya tambahan karena semuanya sudah ditanggung oleh BPJS,” ujar Hariati.

Lebih dari sekadar mengurangi beban biaya, Program JKN juga memberikan jaminan akses kepada pelayanan kesehatan yang berkualitas. Di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, masyarakat tidak hanya mendapatkan akses yang mudah, tetapi juga pelayanan yang profesional. Seperti yang dirasakan oleh Hariati, ia merasa diperlakukan dengan baik dan mendapatkan penjelasan yang cukup jelas tentang proses perawatan yang akan dijalani. Hal ini meningkatkan rasa nyaman pasien, terutama bagi mereka yang belum pernah mendapatkan perawatan medis sebelumnya.

“Program ini tidak hanya mengurangi beban biaya, tapi juga memberikan akses ke pelayanan kesehatan yang berkualitas dan nyaman. Di rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS, saya merasa tidak dibedakan antara pasien BPJS dengan umum. Proses perawatan dijelaskan dengan jelas, membuat saya merasa lebih nyaman dan tenang pada saat berobat,” jelas Hariati.

Hariati berharap lebih banyak masyarakat yang memanfaatkan program JKN untuk mendapatkan perawatan kesehatan yang mereka butuhkan. Dengan semakin banyaknya orang yang mendapatkan akses ke layanan kesehatan, diharapkan kesehatan masyarakat Indonesia dapat terus meningkat.

“Banyak orang yang mungkin ragu karena takut biaya pengobatannya tinggi, padahal Program JKN bisa memberikan kemudahan itu. Saya merasa sangat beruntung bisa mendapatkan perawatan tanpa harus khawatir soal biaya,” tutup Hariati.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS