Bappenas Luncurkan Buku Putih Pemetaan Kebutuhan SDM dan Pusat Keunggulan Untuk Indonesia Emas 2045
Suara Kalbar– Program Kolaborasi Pengetahuan dan Inovasi Australia Indonesia (Koneksi) luncurkan Buku Putih Pemetaan Kebutuhan SDM (Bidang Keahlian) dan Pusat Keunggulan Untuk Indonesia Emas 2045.
Buku Putih ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional, serta melibatkan mitra pembangunan Tanoto Foundation dan Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT) Australia.
Buku Putih menyajikan analisis mendalam mengenai kebutuhan keahlian untuk mencapai output-output strategis, juga menyoroti pentingnya pembentukan pusat keunggulan.
“Pemerataan akses perlu didorong dengan penguatan kualitas infrastruktur perguruan tinggi, pengelolaan sumber daya pendidikan tinggi, dan perbaikan kualitas tata kelolanya,” katanya di Jakarta, Selasa (10/12/2024).
Amich Alhumami menekankan perlunya upaya pemerataan akses pendidikan tinggi berkualitas dan pengembangan Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics (STEAM). Pengembangan STEAM dapat diwujudkan dengan pengembangan pembelajaran dan penguatan program studi.
Tanoto Foundation dalam kesempatan itu juga mengeluarkan studi Pengembangan Soft Skill untuk Tenaga Kerja Industri Prioritas Nasional untuk mempertajam Buku Putih Pemetaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Bidang Keahlian) serta Pusat Keunggulan untuk Indonesia Emas 2045.
Studi ini memberikan analisis mendalam tentang pentingnya Soft Skill dalam meningkatkan kualitas SDM Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan globalisasi dan revolusi industri 4.0.
Studi ini juga memberikan pemetaan kebutuhan soft skills di industri-industri prioritas nasional dan menawarkan solusi strategis melalui program-program pengembangan yang dapat mendukung transformasi SDM Indonesia.
“Hasil studi kami menunjukkan bahwa kompetensi Soft Skill mahasiswa/i perlu dikembangkan secara terstruktur sesuai dengan kebutuhan industri Indonesia, sehingga mampu meningkatkan potensi yang mereka miliki untuk kesiapan kerja, siap latih, dan siap berkontribusi,” katanya dilansir dari ANTARA.
Sumber: ANTARA
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now