Banjir Kian Meluas, Pemdes Pasir akan Mengadu ke Pemkab dan DPRD Mempawah

Mempawah (Suara Kalbar) – Pemerintah Desa Pasir Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat berencana akan menggelar audiensi ke Pemkab dan DPRD Mempawah, Selasa (3/12/2024).

Keputusan itu tertuang setelah pemerintah desa menggelar rapat bersama jajaran BPD dan Kepala Dusun di Kantor Desa Pasir, Senin (2/12/2024) pagi.

Plt Kepala Desa Pasir Muhammad Amin ketika dikonfirmasi membenarkan adanya rapat terkait solusi penanganan banjir di wilayahnya.

Dijelaskan, dalam rapat tersebut disepakati bahwa Pemdes Pasir bersama unsur BPD, Kadus dan masyarakat akan melaksanakan audiensi ke Pemkab dan DPRD Mempawah.

“Insyaallah besok (Selasa) kami akan ke Kantor Bupati dan DPRD Mempawah untuk audiensi terkait solusi penanganan banjir,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Muhammad Amiin, dalam rapat juga disepakati bahwa Pemerintah Desa Pasir akan mengajukan permohonan fasilitas pelayanan kesehatan bagi warganya yang terjebak banjir ke Puskesmas Mempawah Hilir.

“Dan tak kalah penting kami hari ini juga mengajukan permohonan penjebolan dan pembersihan/normalisasi saluran air dari Desa Pasir tembus ke Taman Makam Pahlawan Putra Bangsa,” ungkap dia.

Upaya normalisasi ini, tambahnya, akan memanfaatkan alat berat Excavator milik salah salah perusahaan yang berada di Dusun Pasir Laut Desa Pasir.

“Surat permohonan bantuan dan peminjaman alat berat akan kami sampaikan kepada pihak perusahaan agar sampah-sampah, kayu atau semak yang menyumbati parit dapat dibersihkan dan aliran air lancar kembali menuju laut,” tegasnya.

Seperti diberitakan, Desa Pasir dilanda banjir sejak 27 November 2024 lalu. Setidaknya ada lima dusun yang terdampak dengan ketinggian air 80-120 cm.

Akibatnya, 5.364 jiwa (1.305 KK) kesulitan untuk beraktivitas. Ribuan warga enggan mengungsi dan hingga kini memilih bertahan di rumah masing-masing.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS