Inflasi Kota Pontianak Sentuh Angka 1,57 Persen, Pemkot Antisipasi Naiknya Harga
Pontianak (Suara Kalbar)– Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Edi Suryanto mengatakan saat ini inflasi di Kota Pontianak tercatat di angka 1,57 persen. Hal itu diketahui usai rapat koordinasi (rakor) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian lewat zoom meeting, di Pontive Center, Senin (18/9/2024).
“Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year Kota Pontianak sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,76,” terang Pj Wako.
Pada rakor tersebut, Edi Suryanto menyebut, Mendagri ingin pemerintah daerah mewaspadai terjadi kenaikan harga sembako menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
“Karena biasanya, menurut beliau, saat Pilkada ada fenomena aksi borong sembako. Kita diminta waspada, komunikasi dengan PT Bulog dan distributor pangan,” tuturnya.
Tim Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Kota Pontianak juga akan melaksanakan peninjauan lapangan ke beberapa lokasi distributor untuk mendapatkan informasi terkini stok pangan di Kota Pontianak.
“Yang kita cegah adalah lonjakan, kendati tetap terjadi fluktuasi harga bahan pokok. Masyarakat tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Pj Wali Kota menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga fokus menjelang Natal dan Tahun Baru. Ia menyampaikan pesan Mendagri terhadap potensi bencana berturut-turut.M
ulai memasuki awal Desember nanti, cuaca diperkirakan turun hujan dengan intensitas lebat di banyak wilayah di Indonesia. Pemkot akan menyiapkan langkah antisipasi seperti kelengkapan personel, alat, anggaran dalam menghadapi kedaruratan hidrometeorologi basah.
Penulis: Tim/Rilis
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





