Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak Gelar Latihan SAR Gabungan di Kabupaten Sambas

Sambas (Suara Kalbar)- Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pontianak menggelar Latihan SAR Gabungan (Latsargab) pertolongan kecelakaan kapal di perairan Kabupaten Sambas.

Kepala Basarnas Pontianak, I Made Juntera mengatakan latihan ini berfungsi untuk meningkatkan kesiapsiagaan para tim penyelamat. Ini dilakukan dengan menyamakan pemahamaan dalam operasi pencarian dan penyelamatan.

“Kegiatan ini tentu untuk menjalin sinergitas dan kolaborasi dengan instansi terkait, dengan tujuan agar dapat memahami peran dan tanggung jawab masing-masing dalam situasi darurat,” ujar I Made Junetra, saat ditemui di sebuah Gedung di Desa Lonam, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas pada Selasa (29/10/2024).

Ia menjelaskan bahwa Latihan SAR Gabungan dilaksanakan selama dua hari, mulai 29 hingga 30 Oktober 2024. Dengan diikuti sekitar 57 personel Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Potensi SAR, TNI/Polri, KSOP, sejumlah nelayan serta instansi terkait.

“Tentu kita tidak mengharapkan bencana, tapi latihan SAR Gabungan ini sebagai bentuk upaya dalam meningkatkan kesiapsiagaan, sehingga nantinya mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan. Kemudian kemampuan mereka juga semakin terasah, hingga bisa memberikan respons yang lebih baik dalam menghadapi berbagai bencana,” ujarnya.

Selain itu, lanjut dia, tindakan SAR merupakan usaha untuk melakukan pencarian, pertolongan, dan penyelamatan terhadap keadaan darurat di wilayah perairan.

“Besok, Selasa (30/10/2024), kita akan melakukan simulasi dalam memberikan penanganan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kolaborasi dan ilmu yang telah diberikan kepada peserta pada saat terjadi yang tidak diinginkan, mereka bisa mengaplikasikan untuk tindakan awal pertama sebelum petugas lain datang,” harapnya.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sambas, Marjuni mengapresiasi adanya latihan SAR gabungan di Kabupaten Sambas.

“Pemerintah Kabupaten Sambas sangat menyambut baik dan mengapresiasi adanya kegiatan ini, karena sangat jarang sekali kegiatan seperti ini dilaksanakan di Kabupaten Sambas,” kata Marjuni.

Marjuni berharap kegiatan ini mampu meningkatkan keterampilan kepada personel gabungan yang akan mengikuti latihan pertolongan kepada korban.

“Kami berharap kegiatan ini bisa berlangsung pada setiap tahun. Insya allah Pemkab Sambas akan mendukung kegiatan ini dengan sepenuhnya,” kata Marjuni.

Penulis : Zai

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS