SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Bengkayang KPU Bengkayang Gelar Sosialisasi di Perbatasan RI-Malaysia

KPU Bengkayang Gelar Sosialisasi di Perbatasan RI-Malaysia

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bengkayang menyelenggarakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Segmen Marginal Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang, Rabu (14/8/2024).[SUARAKALBAR.CO.ID/HO-Istimewa]

Bengkayang (Suara Kalbar) – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bengkayang menyelenggarakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Segmen Marginal Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang, Rabu (14/8/2024).

“Peserta kegiatan ialah masyarakat yang bermukim di kawasan Perbatasan Indonesia dengan Malaysia yakni warga Desa Siding Kecamatan Siding,” ungkap Yopi Cahyono Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Kabupaten Bengkayang kepada Suarakalbar.co.id Sabtu (17/8/2024) sore.

“Dengan hadirnya KPU Kabupaten Bengkayang melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia diharapkan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 mendatang.

Ia menjelaskan, warga yang bermukim dikawasan perbatasan Indonesia Malaysia sangat sedikit mendapatkan informasi terkait Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang Tahun 2024.

“Akses Internet juga sangat susah. Sehingga informasi yang tersebar di dunia Maya, masih banyak warga tidak mengetahuinya,” ujarnya.

Mujidi Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Bengkayang mengatakan, kawasan Perbatasan Indonesia Malaysia terutama masyarakat Kecamatan Siding termasuk wilayah yang jauh dari ini kota kabupaten.

“Dengan diselenggarakan sosialisasi yang dilakukan KPU Kabupaten Bengkayang, masyarakat perbatasan Indonesia-Malaysia khususnya warga Desa Siding Kecamatan Siding mengetahui informasi terkait Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang.

Mujidi menambahkan, untuk mendapatkan akses internet, warga harus merogoh kocek sebesar dua ribu rupiah untuk dua jam yang di jual di warung. Itu pun kecepatan internet kurang bagus.

Mingun Riadi, Kepala Desa Siding Kecamatan Siding mengucapkan terima kasih atas kehadiran KPU Kabupaten Bengkayang melakukan sosialisasi diwilayahnya.

Ia menjelaskan, untuk menuju Desa Siding Kecamatan Siding membutuhkan waktu kurang lebih empat jam lebih dari ibukota kabupaten Bengkayang. Sedangkan dari Jagoi Babang menuju Siding membutuhkan waktu kurang lebih satu jam menggunakan kendaraan darat baik mobil atau motor.

“Beginilah kondisi desa kami yang serba terbatas. Baik akses Internet maupun akses jalannya,” papar Mingun.

Akses jalan dari Jagoi Babang menuju Siding ialah jalan paralel Perbatasan yang wacananya tembus sampai ke Entikong Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat. Untuk badan jalan, masih belum sepenuhnya aspal. Begitu juga jembatan banyak yang belum jadi.

“Kami selaku warga Perbatasan Indonesia Malaysia siap menyukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bengkayang,” tandasnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan