Jembatan Gantung Durian Ambruk, P3DS Kayong Utara Minta Usut Hingga Tuntas
Kayong Utara (Suara Kalbar)- Jembatan Gantung Durian Sebatang, Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat, yang dibangun pada tahun 2021, melalui Aspirasi DPR RI, Boyman Harun roboh pada, Minggu (3/3/2024) sore.
Pemuda Pemudi Peduli Durian Sebatang (P3DS) menyoroti bahwa bangunan jembatan Gantung Durian Sebatang patut diduga gagal kontruksi dan meminta kepada pihak wewenang agar mengusut tuntas serta menindak tegas apabila ada indikasi kerugian negara.
“Ambruknya jembatan durian sebatang kami menduga pondasi bangunan gagal kontruksi, dan berharap pihak wewenang mengusut tuntas,”ujar Indra Ketua (P3DS) saat dihubungi suarakalbar.co.id.
Dia juga berharap kepada pemerintah daerah maupun provinsi agar meninjau langsung, karena menurutnya dengan biaya 5,5 miliar bukanlah biaya yang sedikit.
“Dengan biaya sebesar itu harusnya memberikan dampak positif khususnya masyarakat durian sebatang, namun kejadian di lapangan belum genap dua tahun bangunan sudah roboh,” jelasnya.
Mengenai dugaan tersebut suarakalbar.co.id mencoba menghubungi pihak Kejaksaan Negeri Kabupaten Ketapang. Akan tetapi pihaknya belum dapat memberikan informasi lebih lanjut.
“Saya lagi diklat di Jakarta, kalau ada pertanyaan silahkan ke kantor saja,” timpal Kasi Intel Kejari Ketapang Panter Rivay Sinambela.
Hingga berita ini diturunkan, suarakalbar.co.id masih berupaya mengkonfirmasi pihak PT Ananda Anabanua, selaku pelaksana.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now