Harga Jimny 5 Pintu Melonjak di IIMS 2024, Begini Klarifikasi Suzuki

Jakarta (Suara Kalbar)- Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberikan penjelasan terkait temuan kenaikan harga unit Suzuki Jimny 5 pintu yang melampaui harga resmi saat Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Fenomena ini menjadi perbincangan beberapa calon konsumen dan sejumlah kreator konten media sosial yang mengunjungi ajang tersebut.

Model kendaraan Suzuki Jimny 5 pintu resmi diluncurkan oleh SIS pada hari pembukaan IIMS dengan harga resmi berkisar antara Rp 465 juta hingga Rp 476,5 juta, tergantung pada varian yang tersedia. Namun, dalam beberapa hari terakhir, beberapa tenaga pemasaran di lapangan menawarkan model ini dengan harga melebihi Rp 550 juta.

Direktur Pemasaran 4W PT SIS, Harold Donnel, menyatakan bahwa pihaknya hanya bisa menyarankan para tenaga penjualan dan jaringan penjualan untuk menggunakan harga dasar yang direkomendasikan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Meskipun demikian, pihak pemegang merek tidak dapat memberikan sanksi karena setiap tenaga penjualan memiliki hubungan kerja dengan dealer masing-masing.

“Bagi para konsumen yang mungkin sudah mencatatkan penjualan dengan harga-harga di atas rekomendasi, bisa melakukan klarifikasi ulang kepada para jajaran penjualannya. Nanti, kita akan berkoordinasi dengan para dealership mulai dari Sabang sampai Merauke, untuk masalah kali ini berada di Jabodetabek area,” ujarnya melansir dari Beritasatu.com, Kamis(22/2/2024).

Harlod menyebut pihak SIS hanya bisa menyarankan tenaga dan seluruh jaringan penjualan untuk menggunakan harga dasar yang disarankan dengan dasar Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

Namun, pihak pemegang merek tidak bisa memberi sanksi, karena setiap tenaga penjualan memiliki hubungan kerja dengan masing-masing dealer.

Terlepas adanya temuan kenaikan harga retail model Suzuki Jimny 5 pintu oleh tenaga penjual di lapangan, Harold mengungkap adanya kesenjangan antara tingkat pemesanan dan ketersediaan unit mobil tersebut.

Dia menyarankan konsumen untuk berdiskusi dengan jajaran penjualan yang bertugas menggunakan harga referensi resmi dari SIS.

“Per Sabtu (17/2/2024), kami sudah mencatatkan penjualan di 1.200 lebih (unit) untuk Jimny 5 pintu. Dari perbedaan gap antara estimasi suplai dan demand luar biasa mungkin mekanisme pasar bisa menyebabkan hal itu (penawaran di atas harga resmi) terjadi,” kata Harold.

Kebijakan penjualan menggunakan harga resmi atau acuan dari SIS, menurut Harold, sejatinya berlaku untuk setiap model mobil yang dijual.

Sebagai langkah antisipatif, sebenarnya Suzuki sudah sering menayangkan harga resmi Jimny 5 pintu pada layar besar yang terpasang di anjungan mereka dalam pameran IIMS 2024.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS