SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Nasional Penanaman Pohon di IKN untuk Penguatan Ekosistem

Penanaman Pohon di IKN untuk Penguatan Ekosistem

Foto udara pembukaan penanaman pohon di IKN pada Minggu (14/1/2024). ANTARA

Jakarta (Suara Kalbar)- Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong, memimpin penanaman pohon di Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk memperkuat ekosistem. Bibit yang digunakan berasal dari Pusat Persemaian Mentawir-BPDAS Mahakam Berau.

Penanaman pohon ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo pada 20 Desember 2023, di mana presiden menyarankan penanaman pohon di sepanjang musim penghujan tahun 2023/2024. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama berbagai pihak menjalankan program penanaman pohon serempak di seluruh Indonesia.

“Penanaman hari ini menindaklanjuti arahan Presiden RI Bapak Joko Widodo saat penanaman pohon di IKN pada 20 Desember 2023,” katanya melansir dari ANTARA, Minggu(14/1/2024).

Saat itu, katanya, presiden menyarankan penanaman pohon di sepanjang musim penghujan tahun 2023/2024, sehingga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama berbagai pihak melakukan penanaman pohon serempak di seluruh Indonesia.

Penanaman pohon tahap pertama di seluruh Indonesia dilaksanakan pada 30 Desember 2023, dipimpin pejabat KLHK pusat dan di daerah dengan melibatkan staf UPT KLHK, Dinas LHK, ASN, dan masyarakat umum.

Sedangkan pada 2024 juga penanaman pohon di seluruh provinsi di Indonesia dengan pelaksanaan pertama dipimpin Wakil Presiden RI di Provinsi Banten pada Minggu (14/1) yang diikuti penanaman secara serempak di 38 provinsi.

“Kemudian akan dilanjutkan penanaman lainnya yang sudah dijadwalkan oleh KLHK pada Februari, Maret, dan April 2024,” katanya.

Penanaman di IKN sebelumnya telah dilakukan di atas lahan sekitar 5 hektare (Ha), sehingga mulai hari ini dilanjutkan di atas lahan seluas 500 Ha.

Bibit yang akan ditanam berjumlah 224 batang, dengan jenis balangeran sejumlah 50 batang, meranti (53 batang), kapur (40), gaharu (2), tengkawang (12), nyatoh (37), tanjung (2), kemiri (2), petai (1), ulin (12), nyamplung (2), hopea (10), dan sukun (1) batang.

Menurutnya, lokasi penanaman merupakan kawasan kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan oleh Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Mahakam Berau Samarinda 2024 seluas 500 Ha, bertujuan mewujudkan transformasi hutan tanaman menuju hutan hujan tropis di kawasan IKN.

Saat memimpin seremoni penanaman tersebut Alue Dohong didampingi Sekretaris Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Sri Wahyuni dan Pj Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun, diikuti 200 orang yang juga turut melakukan penanaman.

Sebanyak 200 orang tersebut antara lain berasal dari unsur Forkompimda Kaltim, TNI/Polri, UPT KLHK Kaltim, Universitas Mulawarman, tokoh masyarakat, perusahaan, sekolah, pramuka, Green Youth Movement (GYM), dan kelompok masyarakat.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Komentar
Bagikan:

Iklan