SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Kayong Utara Arahan Presiden RI, PJ Bupati KKU Ambil Langkah Pengendalian Inflasi

Arahan Presiden RI, PJ Bupati KKU Ambil Langkah Pengendalian Inflasi

Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya mendengarkan arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Ir H. Jokowidodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (30/10/2023). SUARAKALBAR.CO.ID/ HO.Prokopim Kayong Utara.

Kayong Utara (Suara Kalbar) – Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya mengatakan telah mengambil langkah – langkah untuk pengendalian inflasi dengan melaksanakan pangan murah yaitu sebanyak 8 ribu paket beras murah dan 4.767 paket telur murah telah dijual ke masyarakat yang tersebar keenam kecamatan yang ada di Kayong Utara.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya saat menghadiri dan mendapat arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Ir H. Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (30/10/2023).

“Pemerintah hadir di tengah masyarakat membuka pasar murah untuk meminimalisir dan mengendalikan stok pangan yang ada, serta membantu daya beli masyarakat, sehingga tidak terjadi inflasi,“ ujar Romi Wijaya.

Selain bantuan pangan murah, Romi juga mendorong penciptaan lubung pangan bagi daerah yang rawan pangan seperti Kecamatan Kepulauan Karimata.

“Kita telah menyiapkan anggaran untuk penambahan beras, bagi desa yang rawan pangan khususnya daerah kepulauan. Anggarannya sudah kita siapkan,” kata Romi Wijaya.

Kewaspadaan terhadap kebakaran hutan dan lahan juga telah diantisipasi Pemkab Kayong Utara, dengan menggerakkan Badan penanggulangan Bencana untuk terus berkolaborasi dengan TNI dan Polri serta Unit Pelaksana Teknis Kehutanan Provinsi yang ada di Kayong Utara.

“Meski termasuk daerah yang memiliki titik api kecil ketika musim panas yang lalu, kami tetap sedapat mungkin mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan ini,” jelas pria yang pernah menjabat sebagai Kepala BKD kayong Utara.

Disinggung mengenai netralitas ASN menjelang pemilu, Romi menuturkan dia telah membuat intruksi khusus kepada ASN untuk selalu bersikap netral. Intruksi ini mulai dari himbauan dan juga surat edaran serta meminta ASN untuk tidak menyebarkan berita hoax.

“Pemkab Kayong Utara melalui BKPSDM juga telah melakukan MOU dengan Bawaslu terkait menjaga netralitas ASN,” ujarnya.

Untuk suksesnya pelaksanaan pemilu, Pemkab Kayong Utara telah mengalokasikan anggaran hibah kepada dua lembaga tersebut. hal ini dilakukan untuk memberikan dukungan kepada KPUD dan Bawaslu.

“Insya Allah pemilu di kayong Utara berjalan sesuai tahapan dan akan terlaksana dengan baik dan lancar. Hal ini juga berkat dukungan Forkompinda dan masyarakat,” paparnya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 

 

 

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan