Pontianak (Suara Kalbar)- Usaha gerobak cuci sepatu yang berdiri sejak tahun 2019 di Pontianak telah melayani masyarakat selama hampir 4 tahun. Gerobak ini terletak di Jalan Putri Candramidi dan buka setiap hari Senin hingga Sabtu pukul 09:00 – 21:00 WIB, serta pada hari Minggu buka pukul 08:00 – 16:00 WIB.
Pemilik gerobak sepatu, Dwi Rizal Novianto, mengungkapkan bahwa jasa cuci sepatu ini cukup diminati di Pontianak.
“Konsumen untuk di Pontianak banyak peminatnya dari kalangan anak sekolah sampai orang dewasa dari semua kalangan ada, ” katanya kepada Suarakalbar.co.id, Jumat (08/09/2023).
Keunggulan bisnis gerobak sepatu ini terletak pada pelayanannya. Dwi Rizal Novianto, yang akrab disapa bang Ijal, mengutamakan pelayanan kepada pelanggan.
“Lebih tepatnya dari segi servis sama hasilnya bukan berarti yang lain jelek tidak ya, kami berkopentesi diservisnya, kalau servisnya kita bagus konsumen banyak pasti bakal balik ke kita lagi, ” terangnya.
Gerobak sepatu ini menawarkan berbagai harga, mulai dari 20 ribu hingga 60 ribu, tergantung pada jenis perawatan yang dibutuhkan. Mereka menyediakan treatment cuci sepatu biasa, jahit sepatu, dan cat sepatu.
“Kita mulai dari harga 20 ribu – 60 ribu itu tretmen cuci sepatu saja dan kami juga menyediakan jasa treatment tas, topi, dan sandal juga. Treatment jahit sepatu kita mulai dari harga 25 – 35 ribu, kalau cat sepatu kita mulai dari harga 100 – 200, tapi biasanya tidak sampai 200 ribu paling 150 saja,” ucapnya.
Bang Ijal juga memberikan tips sederhana tentang merawat sepatu agar tahan lama. Salah satunya adalah dengan memasukkan koran ke dalam sepatu saat sepatu masih basah.
“Tips mudah merawat sepatu yang dilakukan dirumah, misalnya kena hujan ada baiknya jangan dipekap di rak sepatu atau kotak sepatu lebih baik ambil koran dimasukan ke dalam sepatu posisi sepatu harus didirikan belakang sepatu ke arah lantai sedangkan ujung sepatu ke atas, agar air- air menyerap kekoran biarkan seharian setelah itu baru dikipas,” katanya.
Ia juga menyarankan agar sepatu yang basah tidak langsung dijemur di bawah terik matahari karena dapat merusak material sepatu.
“Jangan sampai dijemur langsung atau terpapar matahari langsung, kalau dijemur itulah yang menyebabkan material sepatu, lem sepatu, dan umur sepatu pendek. Kalau pakai sistem jemur dengan kondisi basah saran saya jangan dijemur cepat rusak sepatunya, kecuali dijemur boleh dimatahari asal jangan langsung dibawah mataharinya, seperti dijemur di atas atap transparan asal jangan langsung dibawah terik matahari bisa cepat merusak material sepatu,” tutupnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS