Tim Spanta Percussion SMPN 3 Pontianak Raih Emas sebagai Penyaji Musik Tradisional Terbaik di FLS2N
Pontianak (Suara Kalbar) – Kabar menggembirakan datang dari siswa-siswi SMPN 3 Pontianak yang telah berhasil meraih prestasi gemilang di panggung nasional. Tim Spanta Percussion dari sekolah tersebut sukses mempersembahkan medali emas sebagai Penyaji Musik Tradisional Terbaik yang mewakili Provinsi Kalimantan Barat pada ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).
Acara yang digelar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) tersebut berlangsung di Swiss-Belhotel Mangga Besar, Jakarta, pada Jumat malam tanggal 18 Agustus 2023.
Ketua tim Spanta Percussion, yang berasal dari SMPN 3 Pontianak, merasa bangga atas pencapaian yang telah diraih. Mereka berhasil mempertunjukkan keahlian dan semangat dalam bermusik tradisional yang memukau juri dan penonton. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa kerja keras, ketekunan, dan semangat tinggi dapat mengantarkan setiap individu meraih prestasi gemilang di kancah nasional.
Apresiasi dan ucapan selamat atas prestasi ini datang dari Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono. Ia memberikan penghargaan kepada Tim Spanta Percussion SMPN 3 atas keberhasilan mereka dalam mengharumkan nama Kota Pontianak dan Provinsi Kalimantan Barat.
“Saya berharap prestasi yang luar biasa ini akan menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus mengembangkan dan menggali potensinya masing-masing, tidak hanya di bidang seni tetapi bidang-bidang lainnya,” ujarnya saat diwawancarai, Minggu (20/8/2023).
Menurutnya, dalam era modern ini, di tengah arus globalisasi, penting bagi generasi muda untuk tetap menghargai dan melestarikan warisan budaya termasuk di antaranya musik tradisional. Prestasi yang diraih Spanta Percussion dari SMPN 3 Pontianak pada FLS2N tingkat nasional ini bukan hanya tentang keahlian musik, tetapi juga tentang bagaimana memperkokoh identitas lokal dan membangun rasa cinta terhadap tradisi.
“Saya berharap prestasi ini akan menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk menjunjung tinggi nilai-nilai budaya dan kesenian tradisional kita,”
Edi juga menyampaikan apresiasinya kepada para guru dan orang tua yang telah membimbing dan mendorong semangat para siswa SMPN 3 sehingga bisa memberikan kebanggaan bagi sekolah, Kota Pontianak dan Provinsi Kalbar.
“Semoga mereka terus bersemangat dalam mengembangkan bakat dan minat mereka sehingga bisa terus mengukir prestasi,” imbuhnya.
Sebelumnya, Spanta Percussion berhasil lolos ke babak 10 besar FLS2N yang digelar Kemendikbud Ristek pada cabang musik tradisional. SMPN 3 Kota Pontianak yang mewakili Provinsi Kalbar mampu mengungguli berbagai sekolah lain dari seluruh Indonesia bahkan luar negeri yang menjadi peserta ajang FLS2N tersebut.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





