Karhutla di Kalbar: 1.959 Titik Api, Sanggau Terbanyak

Kubu Raya ( Suara Kalbar) – Kalimantan Barat menghadapi ancaman serius akibat kebakaran hutan dan lahan yang telah merebak di beberapa Kabupaten belakangan ini. Prakirawan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Supadio Pontianak, Septika Sari, mengungkapkan bahwa situasi ini dipicu oleh rendahnya curah hujan yang terjadi di wilayah tersebut.

Prakirawan BMKG Supadio Pontianak Septika Sari mengatakan jika berdasarkan data BMKG pertanggal 27 Juli 2023 tercatat ada 1.959 titik api yang tersebar di sejumlah Kabupaten di Kalimantan Barat.

“Dari total 1.959 paling tinggi terjadi di Sanggau yakni sekitar 616 titik, Kapuas Hulu 246,Sintang 244, Ketapang 221 dan landak 208, Sekadau 175 titik dan selebihnya dibawah 100 titik,” kata Septika, Kamis (27/7/2023).

Meski hampir seluruh Kabupaten di Kalimantan Barat memiliki titik api Kota Singkawang dan Kota Pontianak tidak terdapat titik api, masih zero titik panas.

“Untuk wilayah kota masih nihil titik panas ,” tambahnya.

Curah hujan minim ini pun masih akan terjadi hingga akhir juli mendatang, dan Kalbar berpotensi hujan ringan sampai deras akan muncul pada 01 agustus 2023 mendatang,tingginya potensi kebakaran hutan dan lahan ini petugas menghimbau masyarakat agar tidak membakar lahan karna dapat menimbulka kabut asap.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS