SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda Daerah Sambas Silaturahmi Tumpahan Salok Serasehan GMNI dan GPM di Sambas, Menguatkan Sinergi Elemen Muda Nasionalis

Silaturahmi Tumpahan Salok Serasehan GMNI dan GPM di Sambas, Menguatkan Sinergi Elemen Muda Nasionalis

DPC GMNI Sambas Gelar Tumpahan Salok Serasehan Marhaenisme Se-Kabupaten Sambas.[HO-Istimewa]

Sambas (Suara Kalbar)- Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sambas menggelar agenda Tumpahan Salok Serasehan bersama Keluarga Besar Marhaenisme (KBM) yang ada di kabupaten Sambas di Key’s Caffe Danau Sebedang. Agenda ini menjadi momentum silaturahmi antara GMNI dan Gerakan Pemuda Marhaen (GPM), dua organisasi yang memiliki keterikatan historis.

Ketua Umum DPC GMNI Sambas, Yogi, dalam sambutannya mengatakan bahwa agenda Tumpahan Salok Serasehan ini artinya mempertemukan atau reunian antara GMNI dan GPM.

“Oleh karena itu, momentum ini menjadi ajang silaturahmi yang harus dijaga demi keberlangsungan sinergi antara kedua organisasi,” ujar Yogi pada Minggu, 9 April 2023.

Sebagai salah satu elemen bangsa dan elemen muda nasionalis, GMNI tidak akan melepas tugas dan tanggung jawabnya dalam memikul beban perjuangan untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia. Sebagai elemen muda nasionalis, GMNI telah menetapkan dirinya sebagai Pejuang – Pemikir, Pemikir – Pejuang yang berlandaskan marhaenisme.

“Dalam hal ini, semoga kedepannya GMNI dan GPM saling beriringan dan bersinergi dalam memperjuangkan kaum marhaenisme di kabupaten Sambas,” tambah Yogi.

Dalam momentum tersebut, Ferdinan Syolihin selaku Ketua GPM Sambas sekaligus Wakil Ketua DPRD Sambas, dalam diskusi tersebut mengatakan bahwa seluruh kader GMNI dan GPM harus menjadi pelopor dalam menggaungkan semangat gotong royong dan memperkuat semangat persatuan nasional di masyarakat, serta berjuang dengan asas perjuangan marhaenisme.

Salah satu yang harus dicapai adalah menjadi corong yang mengagungkan semangat persatuan dan nasionalisme.

“Semoga dengan diadakannya ajang silaturahmi tumpahan salok antara kita, semakin mempererat rasa semangat kita dalam bergotong royong dengan semangat persatuan dan nasionalisme,” sambung Ferdinan Syolihin.

Amirudin, selaku sekretaris GPM, menyampaikan harapan agar kawan-kawan dari GMNI dapat merevolusi pikiran dan mental dalam membangun pondasi negara dan daerah, sejalan dengan pesan Bung Karno kepada GMNI yang mengatakan “revolusi adalah membangun dan menjebol”.

Amirudin menekankan pentingnya menjaga semangat juang dalam membangun pondasi negara dan daerah yang semakin kokoh. Ia juga mengajak untuk solidkan barisan dan tetap menjaga toleransi serta merawat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu, ia mendorong untuk terus mempererat silaturahmi antara sesama agar tercipta komponen rasa kebersamaan dan gotong royong dalam satu kesatuan barisan marhaenisme.

“Dengan digelarnya agenda seperti ini, semoga dapat menumbuhkan dan mempererat rasa persaudaraan antara sesama serta memperkuat pondasi dan rasa nasionalis yang tinggi,” tutur Ferdinan Syolihin.

Selain itu, dalam diskusi tersebut juga diingatkan untuk tidak hanya berpikir tentang apa yang organisasi berikan kepada diri sendiri, tetapi juga apa yang dapat diberikan kepada organisasi. Begitu pula dalam berpikir tentang negara, untuk tidak hanya berfokus pada apa yang negara berikan kepada kita, tetapi juga apa yang kita berikan untuk negara kita. Semangat Merdeka harus tetap ditanamkan dalam setiap tindakan dan pikiran.

“Semoga dengan digelarnya agenda seperti ini bisa dapat menumbuhkan dan mempererat rasa persaudaraan kita antara sesama serta memperkuat pondasi dan akan tinggi rasa nasionalis,”tutup Ferdinan Syolihin.

Dalam agenda tersebut dihadiri oleh ketua DPD GMNI Kalbar, perwakilan DPD PA GMNI Kalbar, GPM Sambas, dan wakil ketua DPRD Sambas.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan