Pertahankan Warisan Leluhur Adat Bugis Melalui Rumah Budaya Saoraja Aliri Mpero di Kalbar

Pontianak (Suara Kalbar) – Rumah budaya di Kalimantan Barat bertambah satu lagi, kini berada di kawasan Kecamatan Pontianak Barat Komplek Alpukat Permai dan telah berdiri megah sejak beberapa waktu lalu.

Banyaknya pengaruh modern membuat kekhawatiran Ketua Umum Forum Kerukunan Orang Bugis (FKOB) Ardiansyah sehingga adanya rumah budaya ini dapat memberikan edukasi kepada generasi muda terkait adat budaya bugis.

“Agar budaya ini tidak hilang termakan zaman,jika tidak dipertahankan generasi muda tidak kenal dengan adat budaya nusantara yang ternyata begitu beragam dan bervariasi,” tutur Ardiansyah.

Ardiansyah mengatakan jika tidak hanya sebagai sarana edukasi, namun rumah tersebut juga memiliki galeri pakaian adat bugis khususnya pengantin.

“Baju tersebut kita sewakan jika memang ada yang ingin memakainya,” katanya.

Berdiri di sekitar pemukiman warga membuat rumah adat bugis saoraja aliri mpero memiliki aula yang dapat digunakan masyarakat sekitar khususnya kegiatan publik yang memerlukan ruangan luas.

“Kami mempersilahkan masyarakat ingin menggunakan rumah budaya ini,” lanjutnya.

Selain dapat menjadi edukasi, Ardiansyah berharap akan banyak wisatawan baik lokal maupun asing yang bertandang ke rumah adat tersebut, dirinya menjelaskan jika ini adalah rumah adat bugis kedua yang berdiri dan rumah bugis pertama berdiri di Kabupaten Kubu Raya.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS