Kadis Kesehatan Kalbar : Darah Kerap Kosong Saat Hari Raya

Pontianak (Suara Kalbar) – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Harry Agung mengatakan meski donor darah kerap di gelar oleh pemerintah dan TNI atau Polri nyatanya ketersediaan stok darah kerap terganggu, hal ini terjadi pada saat perayaan hari besar keagamaan.

Harry Agung mengatakan jika faktor penting dalam ketersediaan darah adalah pendonor. Hary menyebut pendonor ini kedepanya mendonorkan darah tidak hanya melalui acara resmi yang di gelar oleh pihak tertentu.

“Kedepanya harus di kelola dengan baik, sehingga para pendonor ini sadar melakukan donor darah sesuai kesadaran masing – masing pendonor,” ujar Harry.

Harry mengatakan jika potensi pendonor besar, dan ketersediaan darah mencukupi permintaan masyarakat. Hanya saja yang menjadi kendala yakni jika ada hari besar keagamaan stok darah cenderung berkurang.

“Kita selalu kurang stok darah jika pada bulan puasa mau lebaran dan hari natal karna masyarakat fokus terhadap hari besar keagamaan sehingga stok kami kurang,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Harry meminta kepada para pendonor aktif atau masyarakat untuk rutin melakukan donor agar ketersediaan stok tetap terjaga dan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan darah.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS