Bupati Natuna Harapkan Agar Masyarakat Peran Aktif Mendukung Natuna Menjadi Unesco Global Geopark

Natuna (Suara Kalbar) – Bupati Natuna, Siswandi menanggapi secara serius untuk menjadikan Geopark Natuna sebagai icon baru yang satu-satunya di Provinsi Kepri.

Hal ini disampaikan Siswandi, saat membuka rapat koordinasi (rakor) Geopark Natuna menuju Global Geopark, yang berlangsung di ruang rapat Kantor Bupati Natuna lantai II, Jalan Batu Sisir Bukit Arai, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Rabu (11/5/2022) pagi.

“Tujuan Rakor ini sebagai bentuk keseriusan kita meskipun ada beberapa kendala disini lah coba kita diskusikan karena Kementrian Luar Negeri sudah membuka diri agar Natuna menjadi UNESCO GLOBAL GEOPARK,”tegas Siswandi dihadapan peserta rapat.

Rakor tersebut dihadiri Asisten II, Kepala Dinas Pariwisata Natuna, beserta tamu undangan lainnya.
Salah satu hasil dari rakor itu adalah, ditetapkannya Bupati Natuna, Wan siswandi, sebagai ketua sementara Ketua Harian dijabat Basri.

“Saya berharap tujuan kita harus sama, punya tanggung jawab bersama, serta komitmen menuju UNESCO Global Geopark,” pinta dia.

“Tahun 2023 pemerintah akan melakukan pembebasan lahan untuk pembangunan fasilitas pendukung,”kata Siswandi.

Bupati Siswandi, berharap agar setiap Kepala OPD melakukan koordinasi yang sejalan untuk mendukung kegiatan ini.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Natuna, Hardinansyah, mengatakan pihaknya akan segera menerbitkan SK pengurus Geopark.

Dikatakan Hardinansyah, ada beberapa kendala yang dihadapi saat ini antaralain, ialah aksesbilitas yang belum memadai serta pengelola geosite juga masih belum tersedia.

“Kedepannya, titik lokasi yang telah ditetapkan sebagai geopark, kita akan melakukan pembebasan lahan,” pungkasnya.

Hardinansyah berharap adanya peran dari masyarakat untuk pengelolaannya, dimana Rakor dengan Provinsi perlu juga dilakukan agar provinsi juga berperan dalam penetapan geopark ini.