Pajak Rumah Walet di KKR Masih Rendah Lantaran Masalah Perizinan
Kubu Raya (Suara Kalbar) – Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Kubu Raya jumlah bangunan walet mencapai 2.864 bangunan, namun pendapatan pajak dari walet masih kecil hanya Rp 70 juta, lantaran terkendala perizinan.
“Kami akui meski cukup banyak rumah walet yang terdata namun ada berbagai hal menjadi kendala pengusaha walet hingga enggan membayar pajak, diantaranya masalah perizinan,” ujar Sekda Kubu Raya, Yusran Anizam.
Dia menjelaskan meski pajak burung walet belum begitu tinggi diterima oleh pemerintah, namun pihaknya yakin jika usaha ini membuat perekonomian masyarakat turut terbantu. sehingga pihaknya fokus kepong bakol guna meningkatkan pajak usaha rumah walet.
“Saya yakin meski pajak yang cukup rendah kita terima , namun adanya rumah walet dapat membantu perekonomian masyarakat, sehingga perlahan – lahan masalah yang menjadi kendala akan dapat kita selsaikan meski butuh waktu,” katanya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





