Kepala Kemenag Mempawah: Vaksinasi Tidak Bertentangan dengan Ajaran Agama

Mempawah (Suara Kalbar) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mempawah, Hasib Arista, menyebut vaksinasi tidak bertentangan dengan ajaran agama apapun.

Hal itu dikatakan Hasib ketika menjadi narasumber pada kegiatan Asistensi Pokdar Kamtibmas yang merupakan pertemuan tatap muka Kapolres Mempawah dengan purnawirawan dan warakawuri Polri di Gedung Mempawah Convention Center, Rabu (23/3/2022) pagi.

“Sebab tujuan pemerintah melaksanakan vaksinasi adalah menciptakan herd immunity, kekebalan kelompok masyarakat untuk mencegah terjadinya penyakit tertentu pada seseorang, masyarakat/populasi, bahkan melenyapkan penyakit tertentu dari dunia,” ujar Hasib dengan suara lantang.

Dalam ajaran Islam, sambung Hasib, menjaga kesehatan/menjaga nyawa (hifzu al-Nafs) atas diri sendiri dan orang lain termasuk salah satu bagian dari tujuan syariat Islam (Maqashid Syari`ah).

“Karena itu, vaksinasi merupakan sebagai salah satu tindakan medis untuk mencegah terjangkitnya penyakit dan penularan COVID-19 menjadi bagian dari bentuk menjaga nyawa (hifzu al-Nafs),” ujar Kepala Kemenag Mempawah yang baru dilantik pada Senin (14/3/2022) lalu.

Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan purnawirawan dan warakawuri Polri se-Kabupaten Mempawah itu, Hasib mengajak seluruh elemen masyarakat, para pensiunan, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk mengkampanyekan bahwa vaksinasi itu sangat dianjurkan dalam menyukseskan program pemerintah.

Hasib mengutip ayat al-Qur’an dalam surah al-Baqarah ayat 195 yang menyatakan,“…dan janganlah kamu jatuhkan (diri sendiri) ke dalam kebinasaan dengan tangan sendiri, dan berbuat baiklah. Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.”

Menurut Kasi Pendis Kemenag Kabupaten Landak ini, setiap ajaran agama pasti akan mengajarkan hal yang terbaik bagi umatnya.

“Hal yang perlu diperhatikan bagi umat beragama, bahwa dalam menerima setiap informasi maka diperlukan untuk melakukan proses tabayyun, klarifikasi dengan merujuk pada pandangan dan pendapat dari pihak yang otoritatif,” pungkas Hasib.

Tema yang diusung Polres Mempawah dalam kegiatan tersebut adalah “Bersinergi Guna Menyukseskan Vaksinasi di Kabupaten Mempawah”.

Selain Kepala Kemenag Mempawah, hadir pula Mukhtar Siagian, yang mewakili Kadis Kesehatan PPKB Kabupaten Mempawah.

Sebelumnya diadakan pula kegiatan Tatap Muka Kapolresta Kabupaten Mempawah dengan Purnawirawan Polri se-Kabupaten Mempawah yang dilanjutkan dengan kegiatan Asistensi Pokdar Kamtibmas.

Kapolres Mempawah Fauzan Sukmawansyah dalam kesempatan itu mengajak para purnawirawan dan warakawuri Polri untuk mendukung program vaksinasi.

“Saya minta bantuan dan dukungan purnawirawan maupun warakawuri sebagai tokoh di tengah masyarakat untuk menyukseskan vaksinasi di Kabupaten Mempawah,” ajaknya.

Menurutnya, pandemi COVID-19 sudah memasuki tahun ketiga. Masyarakat sudah jenuh dengan kondisi serba keterbatasan ini.

“Langkah yang harus dilakukan adalah mempercepat terwujudnya herd immunity dengan menyukseskan vaksinasi,” pungkas Kapolres Fauzan.