Ditinggal Ibu Korban Ganti Pakaian, Bocah Enam Tahun Tewas Tenggelam

Pontianak (Suara Kalbar) – Seorang anak di bawah umur (6) ditemukan tenggelam di kolam renang kawasan Pontianak Barat pada Senin (14/2/2022) siang.

Saat itu korban bersama kakak, ibu dan sepupunya pergi berenang untuk berekreasi di kolam renang tersebut. “Korban bersama keluarga ini berekreasi di kolam berenang tersebut,awalnya semua berjalan lancar karna ibu korban turut memantau korban berenang di lokasi,” ujar Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Indra Asrianto.

Dia menjelaskan usai sekitar 30 menit berenang bersama anak-anak dan keponakan, ibu korban berhenti berenang untuk kemudian menitipkan pesan kepada anak pertamanya untuk menjaga atau melihat adik dan keponakannya sebentar karena ibu korban hendak ganti baju persiapan pulang. Saat ibu korban berganti pakaian.

Terpantau dari kamera CCTV bahwa korban pada pukul 14.45 WIB sudah menceburkan diri atau lepas dari pantauan kakaknya korban ke kolam dalam (1,5meter) terlihat korban tidak bisa berenang dan berusaha menggapai atau berenang menuju tangga kolam dalam namun tidak bisa, sehingga tenggelam.

Mirisnya, kata Indra, pengunjung lain di sekitar lokasi tersebut tidak ada yang memperhatikan karena sedang asyik berenang bermain masing – masing.

“Saat kejadian ada karyawan kolam sedang berkeliling membersihkan sampah atau daun yang jatuh di kolam menggunakan serokan panjang,” katanya.

Saat berkeliling membersihkan di kolam dalam, karyawan melihat tubuh korban pada pukul 14.50 WIB masih dalam keadaan tenggelam (tertelungkup) di tangga kolam, kemudian diangkat dan diberikan pertolongan pertama.

Ia mengatakan melihat kondisi korban yang banyak mengeluarkan air namun tubuh lemah dan tidak bergerak, kedua karyawan kolam berenang tersebut membawa korban ke RSUD terdekat menggunakan sepeda motor, namun usai menerima pemeriksaan korban dinyatakan meninggal bahkan sebelum tiba di RSUD.

“Korban sudah dibawa ke rumah sakit, ibunya selesai dari kamar ganti lalu menanyakan korban kepada anak sulungnya, namun anak sulungnya berkata kelupaan untuk memantau adiknya, ibu korban pun berkeliling berusaha mencari keberadaan korban,” paparnya.

Saat sedang melakukan pencarian, ada seorang pengunjung yang menginformasikan jika ada seorang anak dengan ciri – ciri kaos dalam putih dan celana merah telah tenggelam dan dibawa ke RSUD.

“Sesuai permintaan orang tua korban. Rencananya terhadap jenazah korban akan dimakamkan Pemakaman Sungai Kakap,” katanya.