Tangis Ibu Sahida Pecah Saat Tim We Can Bawakan Kursi Roda
Mempawah (Suara Kalbar) – Ibu Sahida, warga Desa Sungai Duri, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang, tak mampu lagi membendung air matanya.
Tangisnya pecah begitu Tim We Can Chapter Kalbar datang ke rumahnya membawakan hadiah yang begitu diidamkan, yakni kursi roda.
Ya, Ibu Sahida yang dulunya adalah warga Sungai Kunyit ini sudah cukup lama menderita diabetes, sehingga salah satu kakinya harus diamputasi.
Nah, untuk kemudahan mobilitasnya di rumah selama ini, ia menggunakan kursi roda yang sesungguhnya sudah tak layak pakai.
“Kursi roda lama benar-benar tidak layak pakai lagi. Sudah beberapa bagian spare-part yang patah, termasuk kondisi ban yang sudah beberapa kali ganti,” ungkap Ketua We Can Chapter Kalbar, Fery Saputra.
Namun karena tak punya uang untuk membeli kursi roda baru, keinginan itu hanya bisa dipendam dalam hati.
Hanya saja, Allah SWT berkehendak lain. Doa Ibu Sahida dikabulkan sang Maha Mengetahui.
Tim We Can Chapter Kalbar yang mendapat informasi akan kebutuhan kursi roda baru bagi Ibu Sahida, langsung bergerak cepat.
“Alhamdulillah, pada Jumat, 31 Desember lalu, kursi roda baru langsung kita antarkan ke rumah Ibu Sahida. Beliau (Sahida) langsung menangis bahagia. Kami juga ikut terharu,” tambah Ferry Saputra.
Ia berharap, adanya kursi roda baru dapat semakin memudahkan ibu Sahida dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Saat tiba di rumah ibu Sahida, Tim We Can Chapter Kalbar yang dipimpin Ferry Saputra ini turut menyerahkan tali asih berupa sembako.
Selain itu, di hari yang sama, tambah Ferry, pihaknya juga menyerahkan bantuan kepada seorang anak yatim di Desa Sungai Duri.
“Ayah dari anak tersebut baru saja meninggal dunia, sementara ibunya terserang stroke. Karena itu, usai dari kediaman ibu Sahida, kami memberikan bantuan pula ke anak yatim itu,” ujar Ferry.
Rutin Gelar Aksi Sosial
Tim aktivis sosial yang bernama We Can Chapter Kalbar, akhir-akhir ini menarik perhatian berbagai kalangan dengan kegiatan kemanusiaan yang mereka gelar.
We Can adalah singkatan dari Wadah Empati dan Cita Anak Negeri.
Kendati baru berdiri sejak Maret 2021, ternyata organisasi yang bergerak di bidang sosial ini rutin menggelar aksi sosial bagi-bagi sembako kepada warga yang membutuhkan.
Ketua We Can Chapter Kalbar, Fery Saputra, pun menceritakan secara singkat perjalanan organisasi yang ia pimpin. Yang awal pergerakannya hanya sebatas berbagi sembako dari satu rumah ke rumah warga tak mampu.
“Alhamdulillah, seiring berjalan waktu, organisasi ini mulai dikenal warga sekitar. Dan sekarang jangkauannya semakin luas, kini kita bisa berbagi ke anak yatim dan kaum dhuafa,” katanya.
Bahkan saat ini, Fery mengatakan, pihaknya sudah memiliki kegiatan rutin mingguan yang dilaksanakan setiap Jumat.
Yaitu berbagi sembako ke rumah-rumah warga yang taraf perekonomiannya di bawah rata-rata.
“Kami bersyukur, We Can sebagai wadah penyalur bantuan mendapatkan dukungan banyak pihak, terutama para donatur yang tulus ikhlas berbagi sebagian rezekinya untuk orang yang membutuhkan,” ujarnya.
Adapun komposisi kepengurusan We Can Chapter Kalbar yang kini telah memiliki 20 anggota, terdiri dari pembina yang ditempati Abdul Wahab, posisi penasehat diisi oleh Suhaimi dan Suryana.
Kemudian Fery Saputra sebagai ketua, Aprita Surya menjabat sekretaris, serta Amanda Rahma di posisi bendahara.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





