Segini Tarif Pengunaan GOR Indor Bujang Malaka Sanggau
Sanggau (Suara Kalbar) – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Sanggau mulai membuka GOR Indor Bujang Malaka sebagai sarana olahraga. Seperti lapangan voli, basket, futsal, takraw, badminton dan tenis meja.
“Tahun ini, kami mencoba membangkitkan kembali semangat masyarakat untuk berolahraga, supaya pecinta-pecinta olahraga ini bisa menikmati atau menggunakan sarana yang sudah disediakan pemerintah daerah,” ujar Kepala Disporapar Kabupaten Sanggau Libertus Toto Martono, Kamis (20/1/2022).
Toto menyampaikan bahwa Disporapar juga telah berkoordinasi dengan pihak KONI Sanggau terkait penggunaan GOR Bujang Malaka.
“Minggu pertama bulan ini sudah kami atur jadwal beberapa cabang olahraga, Pengkab-pengkab sudah mulai latihan dari siang sampai malam, hingga pukul 21.00 WIB,”ujarnya.
Dikatakan Toto bagi masyarakat pecinta olahraga yang tergabung di Pengkab, karena konsepnya pembinaannya, tarifnya sesuai dengan yang ditentukan dan sistem pembayarannya secara bulanan atau sebulan sekali.
“Penarikan rertibusi ini, berdasarkan Perda Nomor 1 tahun 2020 tentang Retribusi Jasa Usaha. Setiap masyarakat ataupun pecinta olahraga yang akan menggunakan fasilitas di BOR Bujang Malaka akan dikenakan tarif sesuai Perda yang berlaku,” ungkap Toto.
Sedangkan jika ada masyarakat yang akan melaksanakan suatu kompetisi atau kejuaraan, karena sifatnya komersial, Toto mengatakan, juga mengacu pada Perda Nomor 1 tahun 2020 yang mengatur terkait tarifnya.
“Konsep dari kami adalah pembinaan, jadi gedung GOR Indor Bujang Malaka ini digunakan untuk pembinaan para atlet-atlet yang sesuai dengan bidangnya masing-masing,” ujarnya.
Disampaikan Toto target retribusi sarana olahraga GOR Indor Bujang Malaka sebesar Rp 4,2 juta pada tahun 2022. Target tersebut naik tipis Rp 200 ribu dari target yang ditetapkan pada tahun 2021.
“Tahun 2022, target pendapatan kami tetapkan sebesar Rp 4,2 juta. Mudah-mudahan target ini dapat tercapai dan masyarakat bangkit lagi olahraganya, Pada tahun 2021 target penerimaan retribusi dari sarana olahraga sekitar Rp 4 jutaan. Namun kegiatan di sana ditiadakan karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, sehingga target ini tidak tercapai,”katanya.
Dia menjelaskan berikut tarif retribusi GOR Bujang Malaka Sanggau, untuk pertandingan atau kegiatan olahraga pada siang hari yang komersial dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB sebesar Rp 1,5 juta atau Rp 150 ribu per jam. Sedangkan non komersial sebesar Rp 150 ribu persatu kali main.
Pada malam hari, yang bersifat komersial dari pukul 18.00 WIB sampai 24.00 WIB sebesar Rp 2,5 juta atau Rp 200 ribu per jam. Non komersial sebesar Rp 300 ribu satu kali main, dan perpanjangan waktu sebesar Rp 50 ribu per jam dari tarif untuk pemakaian malam hari.
“Khusus latihan yang dilaksanakan oleh Pengkab di bawah naungan KONI Sanggau dengan tarif siang hari Rp 100 ribu per bulan, malam hari 150 ribu per jam,” katanya.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




