Warga Pontianak Mengeluhkan Pertalite Sulit Didapat

Pontianak (Suara Kalbar)- Warga Kota Pontianak mengeluhkan bahan bakar minyak jenis pertalite mulai sulit ditemui dalam beberapa hari terakhir di sejumlah SPBU. Akibat kekosongan tersebut, warga pun terpaksa mengisi bahan bakar minyak jenis pertamax yang harganya lebih mahal.

“Udah keliling SPBU kosong, jadi terpaksa harus mengeluarkan uang lebih pakai pertamax karena harganya lebih mahal,” ujar Zainudin, satu diantara warga.

Warga di Kota Pontianak, kata Zainuddin, berharap bahan bakar jenis pertalite bisa kembali normal seperti sediakala, jangan sampai kelangkaan tersebut berlarut – larut.

” Saye berharaplah, jangan sampai ilang pertalite nih, soalnya susah kalo sampai langka berkepanjangan,” katanya.

Menurut Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono sampai saat ini pihak Pertamina belum melakukan koordinasi kepada Pemerintah Kota Pontianak, terkait sulitnya masyarakat untuk mendapatkan bbm jenis pertalite.

“Belum ada penjelasan terkait permasalahan tersebut. Padahal hal tersebut sangat dibutuhkan, untuk disampaikan

kepada masyarakat. sehingga tidak menimbulkan keresahan kepada masyarakat luas,” ungkapnya.
Edi Rusdi Kamtono meminta pertamina dapat memberikan penjelasan terkait keluhan dari masyarakat, seperti sulit mendapatkan bahan bakar minyak jenis pertalite di sejumlah SPBU di Kota Pontianak beberapa waktu terakhir.