Bupati Bengkayang Tinjau Pasar Teratai, Rosela dan Pasar Los Gedung Pancasila

Bengkayang (Suara Kalbar) – Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis meninjau lokasi Pasar Los, Pasar depan Gedung Pancasila, Pasar Rosela dan Pasar Teratai, Rabu (15/9/2021) sore.

Kehadiran Bupati di sambut oleh Camat Bengkayang dan Lurah Bumi Emas, dan Ia dampingi oleh Kasat Pol PP, Perwakilan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas PUPR, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu atau DPMPTSP, Dinas Perumahan Rakyat Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRDLH), Kabag Humas dan Protokol serta Camat Bengkayang , dan Lurah Bumi Emas.

Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis mengatakan kehadirannya dalam kegiatan tersebut dalam upaya untuk meninjau pasar yang kemudian akan melakukan penataan terhadap para pedagang, baik itu pedagang sayur, pedagang ikan, pedagang daging, pedagang tradisional dan juga pedagang musiman.

“Pada tahun 2021 ini, telah direncanakan pada perubahan anggaran akan melakukan renovasi pasar teratai, rosela dan dan pasar los, untuk itu komunikasi dilakukan lebih awal dengan para pedagang terutama di Pasar Los dan depan Gedung Pancasila,” kata Sebastianus Darwis.

Nantinya, kata Sebastianus Darwis, di Pasar Rosela akan ditempatkan pedagang sayur sementara untuk pasar Teratai akan dijadikan tempat pedagang daging dan ikan.

Mantan Ketua DPRD Bengkayang 2009-2014 ini berharap tidak ada lagi para pedagang liar, semua harus mengikuti aturan dan kita akan tempatkan dengan semestinya para pedagang di tempat yang layak.

Beberapa keluhan dari para pedagang telah diserap dan dicermati dengan baik dan penempatan para pedagang sayur di pasar tengah atau pasar los semuanya sementara akan ditempatkan di Pasar Rosela begitu juga pada pedagang sayur yang ada di Teratai akan dipindahkan di Rosela.

Sementara bagi para pedagang ikan dan daging baik yang dipasar los atau tengah dan pasar teratai akan terkonsentrasi ditempatkan di pasar Teratai.

“Jadi Pasar Teratai yang sudah dibangun oleh pemerintah harus berfungsi dan beberapa pasar akan dibuat bukan saja di Pasar Teratai, akan tetapi akan ada Spot pasar lainnya daerah Sebopet , Rangkang dan BP2 jadi tidak terkonsentrasi pada satu titik saja,” katanya.

Dia mengatakan begitu juga hal lainnya seperti perparkiran, kedepan seluruh perparkiran akan di tata biar Kabupaten Bengkayang tidak di cap sebagai kota tidak bersih alias kota kumuh.