Saat Panen Semangka, Poktan Lembah Hijau 1 Desa Parit Banjar Dapat Gelar Juara Kalbar

Mempawah (Suara Kalbar) – Kelompok Tani Lembah Hijau 1, Desa Parit Banjar, Kecamatan Mempawah Timur, Senin (9/8/2021) pagi, melaksanakan panen raya Semangka.

Menariknya, panen perdana Semangka sebanyak lima ton itu merupakan hasil budidaya tanaman holtikultura di lahan gambut seluas 0,5 hektar.

Dalam panen tersebut, tampak hadir Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi, Tenaga Teknis Badan Restorasi Gambut (BRG) Provinsi Kalbar, Kepala Dinas PKPP Mempawah, Camat dan jajaran Forkopimcam Mempawah Timur, serta Kepala Desa Parit Banjar, Marlito.

Muhammad Pagi sebelum kegiatan panen itu, mengatakan, Pemerintah Kabupaten Mempawah sangat mengapresiasi seluruh komponen di Desa Parit Banjar di Kecamatan Mempawah Timur yang telah memanfaatkan waktu untuk bercocok tanam holtikultura dengan bimbingan BRG Provinsi Kalbar.

Di Mempawah Timur ini, tambahnya, Muhammad Pagi mengaku sudah beberapa kali menghadiri panen raya. Padi, pepaya, sorgum dan saat ini semangka.

“Ini luar biasa, meski aktivitas dibatasi di tengah pandemi, tidak menjadi suatu halangan untuk tetap produktif guna mendongkrak perekonomian keluarga,” kata Muhammad Pagi.

Untuk itu, dirinya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada masyarakat Kecamatan Mempawah Timur, termasuk di Desa Parit Banjar.

Kepada Badan Restorasi Gambut (BRG) Kalbar, Muhammad Pagi turut mengapresiasi atas kerjasama dengan Dinas PKPP Kabupaten Mempawah untuk melakukan pembinaan kepada masyarakat maupun kelompok tani.

“Saya berharap, program-program BRG Kalbar dan Dinas PKPP Kabupaten Mempawah dapat terus ditingkatkan di masa mendatang. Terima kasih BRG Kalbar!” katanya.

Terlebih, banyak lahan di Mempawah merupakan bertekstur gambut. Ini dapat terus dikembangkan dan Pemkab Mempawah akan selalu mendorong.

“Saya mengimbau kepada seluruh camat untuk dapat memanfaatkan lahan gambut untuk ditanami tanaman-tanaman produktif, misalnya pepaya, jagung, nenas, dan lain sebagainya,” pungkas Muhammad Pagi.

Kepada Kelompok Tani Lembah Hijau 1, Desa Parit Banjar, Wabup berharap dapat terus meningkatkan produktivitasnya untuk budidaya tanaman holtikultura.

Terlebih, Kelompok Tani Lembah Hijau 1 juga membudidayakan jahe, jagung, semangka, pepaya, terong, kacang panjang dan lain sebagainya.

Terbaik di Kalimantan Barat

Sementara itu, Bambang Tri, Tenaga Teknis R3 Badan Restorasi Gambut (BRG) Kalbar, mengatakan, program revitalisasi ekonomi masyarakat di Kabupaten Mempawah ini sudah dilakukan sejak 2018 lalu.

“Kelompok Tani Lembah Hijau 1 ini dibina sejak 2019 lalu. Dan di tujuh kabupaten di Kalbar, lebih dari 60 kelompok tani yang telah diberikan bantuan pada 2018. Dan hingga 2021, sudah 90 kelompok tani,” ungkapnya.

Soal prestasi, tambah Bambang, Kelompok Tani Lembah Hijau 1 ini merupakan yang terbaik di Kalimantan Barat.

“Dari evaluasi kami di BRG Provinsi Kalbar, Kelompok Tani Lembah Hijau 1 Desa Parit Banjar merupakan yang terbaik di Kalimantan Barat dalam program revitalisasi ekonomi masyarakat,” ungkap Bambang.

Karena itu, maka pada 2020, pihaknya kembali memberikan bantuan untuk pengembangan tanaman nanas.

Dampak dari keberhasilan itu, maka pada 2021 ini, BRG Provinsi Kalbar turut memberikan kepercayaan kepada Kelompok Tani Lembah Hijau 1 Desa Parit Banjar, Kecamatan Mempawah Timur, untuk mengelola kegiatan BRG untuk pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

“Pengembangan BUMDes ini untuk membangun gudang, serta melengkapi sarana-prasarana pertanian,” pungkasnya.