Keren! Pemuda Lintas Etnis di Kalbar Sepakat Bentuk Organisasi Perekat Silaturahmi
![]() |
| Pimpinan organisasi kepemudaan antar etnis di Kalimantan Barat yang diinisiasi Plt Ketua Umum Pemuda Dayak Kalimantan Barat, Adrianus, sepakat untuk membentuk organisasi pemersatu sekaligus perekat silaturahmi di Cafe Paris, Jalan Tanjungpura Pontianak, Sabtu (3/4/2021). SUARAKALBAR.CO.ID/Ist |
Pontianak (Suara Kalbar) – Sejumlah elemen kepemudaan di
Kalimantan Barat sepakat membentuk organisasi yang menjadi sarana memperkuat
silaturahmi dan wadah menjalin komunikasi antar etnis di Café Paris, Jalan
Tanjungpura Pontianak, Sabtu (3/4/2021).
Terbentuknya organisasi silaturahmi antar etnis ini
diinisiasi oleh Pelaksana Tugas Ketua Umum Pemuda Dayak Kalimantan Barat,
Adrianus, dan rekannya, Guntur, Ketua Umum Laskar Satuan Keluarga Madura (LSKM)
Kalimantan Barat.
Dihubungi suarakalbar.co.id, Adrianus menjelaskan, organisasi
ini dibentuk dengan tujuan mulia, yakni untuk merekatkan silaturahmi antar
elemen muda di Kalimantan Barat yang kehidupan masyarakatnya heterogen.
“Provinsi Kalimantan Barat yang dikenal sebagai Pulau Borneo
merupakan daerah yang heterogen, kental dengan wilayah multi etnis. Karena itu
lah, perlu kita perkuat jalinan silaturahmi dengan membentuk organisasi antar
etnis,” katanya.
Ia membenarkan pertemuan antar elemen muda itu berlangsung
penuh kekeluargaan di Café Paris, Jalan Tanjungpura Pontianak, Sabtu (3/4/2021)
lalu.
Berbagai organisasi kepemudaan hadir dalam pertemuan itu, diantaranya
adalah, Laskar Pemuda Melayu Kalimantan Barat, Panguyuban Pemuda Jawa
Kalimantan Barat, Persatuan Pemuda Tionghua Kalimantan Barat, termasuk Pemuda
Dayak Kalimantan Barat dan Laskar Satuan Keluarga Madura Kalimantan Barat.
Dalam pertemuan ini, tambah Adrianus, awalnya hanya sebatas ngopi
bareng pemuda lintas etnis di Kalimantan Barat. Namun kedekatan ini kemudian
berkembang menjadi saling memahami antar mereka, sehingga perlu dibentuk
organisasi pemersatu etnis.
“Kami sepakat untuk menggelar pertemuan rutin sebulan sekali
agar keharmonisan pemuda antar etnis dapat terjaga dengan baik. Dengan
demikian, apapun yang nantinya terjadi di lapangan, kami-kami lah yang akan
turun membantu menjaga situasi kamtibmas,” tegasnya.
Terselenggaranya pertemuan antar etnis ini, disambut gembira
Ketua Laskar Pemuda Melayu, Iskandar. Menurutnya, terjalinnya silaturahmi yang
baik diharapkan dapat meminimalisasi potensi-potensi segala bentuk kerawanan di
Kalimantan Barat.
“Kalau bisa, kita ini dianggap seperti PBB. Kalau kita
perwakilan antar etnis. Kalau ada apa-apa, kita harus berani turun dan mampu
menyelesaikan masalah sedini mungkin,” katanya.
Ketua Laskar Satuan Keluarga Madura, Guntur, turut
menyampaikan inisiasinya. Ia menegaskan, organisasi lintas etnis yang terbentuk
hendaknya bisa menaungi organisasi-organisasi berbagai suku di Kalimantan
Barat.
“Kami berharap organisasi ini segera kita bentuk, agar ke
depan program-program demi terciptanya kebersamaan antar pemuda lintas etnis
dapat terlaksana,” ungkap Guntur.
Di akhir pertemuan, hampir semua pimpinan pengurus
organisasi kepemudaan sepakat untuk membentuk organisasi, sekaligus membahas
kelengkapan adminstrasi organisasi pada Sabtu mendatang.
Penulis : Distra
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now




