Ketua MABJ Bengkayang Ajak Warganya Sukseskan Program Vaksin Covid-19

Pemerintah Kabuupaten Bengkayang melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Aula II Lantai V Gedung Satu Atap Kantor Bupati Bengkayang, Senin (1/2/2021).

Bengkayang (Suara Kalbar) – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melaksanakan Vaksinasi Covid-19 di Aula II Lantai V Gedung Satu Atap Kantor Bupati Bengkayang, Senin (1/2/2021).

Vaksinasi dilaksanakan  kepada Pj Bupati beserta Forkopimda dan tokoh agama dan tokoh masyarakat. Pada kesempatan tersebut Heru Pujiono, selaku Sekretaris Umum Pimpinan Daerah Majelis Ulama Indonesia juga menjadi bagian dari yang mendapatkan Vaksinasi Sinovac. 

Dalam kesehariannya Heru Pujiono yang juga selaku Ketua Majelis Adat Budaya Jawa Kabupaten Bengkayang, Ketua DKM Masjid Jami’ Babussalam Bengkayang, juga sebagai Penasehat HAKLI dan IAKMI Bengkayang.

Sebelum dilakukan vaksinasi terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan pada hari Jumat (29/1/2021) di RSUD Sebalo Bengkayang dan dinyatakan layak dan sehat untuk mengikuti acara simbolis Vaksinasi pada hari Senin (1/2/2021). 

Menurutnya melalui tahapan screening pada Senin (1/2/2021) oleh Petugas dinyatakan sehat dan layak untuk diberikan Vaksinasi Sinovac.

“Alhamdulillah setelah disuntik, saya tidak mengalami perubahan apa-apa dan sampai masa tenggat waktu 30 menit dari suntikan vaksin Sinovac juga tidak mengalami perubahan apapun. Maka saya layak diberikan Sertifikat sementara yang selanjutnya akan dikirim secara online melalui nomor ponsel masing-masing,” katanya.

Dia mengatakan kesempatan ini pihaknya mengimbau dan mengajak kepada kaum muslimin dan muslimat untuk kiranya dapat mendukung dan mengikuti program pemerintah melalui Vaksinasi Covid-19 ini dengan pemberian Vaksin Sinovac. 

“Pada saat disuntik tidak terasa sakit sama sekali, ya seperti layaknya imunisasi yang lainnya,” ujarnya.

Sebagaiamana telah dinyatakan bahwa Vaksin Sinovac, Heru Pujiono, ini sudah dinyatakan sehat aman dan halal sesuai Fatwa MUI Nomor 02 Tahun 2021  tentang Produk Vaksin Covid-19 dari Sinovac Life Sciences Co. LTD China dan PT. Bio Farma (Persero) tanggal 11 Januari 2021.

“Vaksinaasi ini merupakan bagian dari ikhtiar negara untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat  atau penduduknya,” katanya. 

Sebagaimana sebuah hadis yang diriwayatkan Al-Bukhari dari Abu Hurairah, “ Allah tidak menurunkan suatu penyakit kecuali menurunkan (pula) obatnya”.

Menurutnya dan yang paling utama adalah kita melalukukan ikhtiar melindungi diri, melindungi keluarga dan melindungi masyarakat yang lainnya. 

“Sekali lagi bahwa vaksin ini sesuai dengan fatwa tersebut sudah dinyatakan aman dan Halal begitu pula sudah layak edar sesuai dengan Balai POM,”ujarnya.

Dia mengatatakan semoga dengan pelaksanaan vaksinasi ini wabah Pandemi Covid-19 segera berakhir dan dapat diatasi sehingga kita semua dapat melaksanakan aktifitas dalam kondisi normal seperti sediakala. 

Penulis : Kurnadi