Mempawah Naik Dua Peringkat di Kalbar, Indeks Pembangunan Manusia Capai 65,74
![]() |
| Bupati Mempawah, Erlina, yang bertekad terus meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Mempawah setelah tahun ini berdasarkan data BPS Kalbar naik dua peringkat dari tahun sebelumnya. SUARAKALBAR.CO.ID/Ist |
Mempawah (Suara Kalbar)-Kabupaten Mempawah berhasil mencapai
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi 65,74, berdasarkan data BAST Badan
Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat, tertanggal 17 Desember 2020.
Angka ini lebih tinggi 0,24 dari IPM di tahun 2019, yakni
65,50. Dengan keberhasilan ini, maka predikat IPM Kabupaten Mempawah di
Kalimantan Barat naik ke urutan 10, yang sebelumnya di peringkat 12.
Bupati Mempawah, Erlina, yang dihubungi awak media,
menjelaskan, capaian peningkatan IPM ini wajib disyukuri, sekaligus sebagai
suntikan semangat baru bagi Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk membangun
daerah dan mensejahterakan masyarakat.
“Meningkatkan IPM sama dengan terjadinya peningkatan
kesejahteraan rakyat. Ini berarti, kerja keras Pemerintah Kabupaten Mempawah
semakin menunjukkan trend yang sangat positif,” ungkap Erlina.
Ia lantas menegaskan, kenaikan IPM ini akan terus diupayakan
di tahun berikutnya. Sebab IPM merupakan salahsatu indikator daya saing daerah.
“Saya tetap berkomitmen untuk mendorong kenaikan IPM ini.
Tim Percepatan Peningkatan IPM Kabupaten Mempawah yang telah saya bentuk, harus
menganggap keberhasilan ini sebagai suntikan semangat baru untuk bekerja lebih
keras,” tegasnya lagi.
Memang, sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan IPM,
sebelumnya Bupati Erlina telah membentuk Tim Percepatan Peningkatan IPM
Kabupaten Mempawah.
Tim yang dibentuk berdasarkan SK Bupati Nomor 261 Tahun 2020
itu, menunjuk Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail, sebagai Ketua, yang
didukung sejumlah Kepala OPD Teknis Pengampu IPM, antara lain Bappeda, Dinas
Dikporapar, Dinas Kesehatan dan PPKB, Dinas Perindagnaker, serta beberapa OPD
penunjang lainnya, untuk fokus dalam peningkatan terwujudnya tiga aspek
indikator IPM.
Ketiga indikator IPM yang diperkuat Pemerintah Kabupaten
Mempawah tersebut terdiri atas usia harapan hidup, rata-rata lama sekolah dan
pendapatan per kapita.
Nah, dengan adanya peningkatan usia harapan hidup, rata-rata
lama sekolah dan pendapatan per kapita di Kabupaten Mempawah, maka secara umum
standar kesehatan, pendidikan dan perekonomian masyarakat terbukti meningkat.
“Karena kenaikan indikator ini lah, maka secara otomatis IPM
Kabupaten Mempawah langsung mengalami peningkatan,” pungkas Erlina.
Penulis : Distra






