Empat Pengurus Gereja Dapat Kado Natal dari Kapolsek Siantan

Kapolsek Siantan, Iptu Rahmad Kartono, saat menyerahkan kado Natal kepada pengurus Gereja GMII Anastasis di Jalan Raya Peniti Luar, sebagai upaya menjalin sinergitas kemitraan.  SUARAKALBAR.CO.ID/Ist

Mempawah (Suara Kalbar)-Polsek Siantan, Polres Mempawah,
melaksanakan penyemprotan cairan desinfektan di gereja dan rumah ibadah
menjelang perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, Selasa (22/12/2020) pagi.

Dalam penyemprotan ini, Polsek Siantan menurunkan sejumlah
personel dan turut melibatkan Anggota BPAJ Jungkat sebanyak 10 orang.

Yang menarik adalah, usai dilakukan penyemprotan, Kapolsek
Siantan, Iptu Rahmad Kartono, memberikan kado atau cinderamata Natal kepada
para pengurus gereja sebagai bentuk perhatian dan upaya menjalin sinergitas
kemitraan.

Dalam pemberian kado itu, Kapolsek juga menyampaikan harapan
agar perayaan Natal tahun 2020 pada 25 Desember mendatang, berjalan aman, damai
dan nyaman meski di tengah pandemi Covid-19.

Terang saja, cinderamata dari Kapolsek diapresiasi para
pengurus gereja. Bahkan mereka menyatakan, ini adalah sebuah bentuk kebersamaan
Polri untuk selalu peduli dan berada di tengah-tengah masyarakat.

Terlebih, cinderamata tersebut adalah berupa jam dinding
Natal, yang memiliki peran penting sebagai penunjuk ketepatan waktu dalam
beribadah.

Kepada suarakalbar.co.id, Kapolsek Rahmad Kartono,
menjelaskan, kegiatan penyemprotan dengan cairan desinfektan ini turut didampingi
pengurus masing-masing gereja dan rumah ibadah.

Adapun gereja dan rumah ibadah yang disemprot terdiri atas
Gereja Pantekosta di Indonesia (GpdI) Parit Kebayan Jungkat, Gereja Kristen
Kalimantan Barat (GKKB) Pos PI di Jungkat, Kapel St. Matias Rasul di Jungkat
dan Gereja Misi Injili Indonesia (GMII) Anastasis di Jalan Raya Peniti Luar.

“Sedangkan sarana yang dipergunakan untuk melakukan
penyemprotan terdiri atas 1 unit alat semprot manual milik Polsek Siantan dan 1
unit alat semprot otomatis milik BPAJ Jungkat,” jelas Kapolsek.

Upaya penyemprotan cairan desinfektan ini, tambah Rahmad
Kartono, merupakan tindak pencegahan dan antisipasi penyebaran Covid-19 di
sekitar lingkungan umat Nasrani yang nanti akan melaksanakan misa dan perayaan
Natal.

Dengan demikian, tidak ada keraguan akan ancaman Covid-19
bagi para jamaah yang beribadah, sehingga menjadi lebih hikmad.

“Kami berharap, rangkaian kegiatan perayaan Natal di
tiap-tiap gereja dan rumah ibadah ini dapat terselenggara dengan aman dan
terhindar dari potensi bahaya Covid-19,” imbuhnya.

Penulis : Distra