Waduh, Pengguna Keluhkan Kamera Samsung Galaxy Note 20 Berkabut
![]() |
| Samsung Galaxy Note 20. [Samsung Indonesia] |
Suara Kalbar – Baru-baru ini, Samsung Galaxy Note 20 telah resmi diluncurkan. Sayang, beberapa pengguna perangkat flagship tersebut mengeluh ada “kabut” di bagian kameranya.
Salah satu pengguna, yang menggunakan julukan ‘Stinger1’, berbi ke forum komunitas Korea Samsung, blog.naver,
untuk memosting foto perangkat, yang menunjukkan masing-masing dari
tiga lensa belakang Note 20 sepenuhnya tertutup yang tampak seperti
kabut.
Postingan tersebut menjelaskan bahwa
fenomena ini terjadi ketika ponsel mengalami perubahan suhu, seperti
membawanya ke dalam ruangan dari hari musim panas ke gedung ber-AC.
Sejumlah pengguna mengomentari pengalaman serupa, menguatkan cerita akun
ini.
Sebagaimana melansir laman Phone Arena,
Minggu (16/8/2020), lebih mengejutkan, pengguna menjelaskan lebih
lanjut pengalaman mereka dalam posting blog di situs portal Korea Naver,
menjelaskan bahwa mereka membawa perangkat ke pusat layanan Samsung
untuk memeriksanya.
![Kamera Samsung Galaxy Note 20 berkabut. [Blog.never]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/16/47371-kamera-samsung-galaxy-note-20-berkabut.jpg)
Sangat
disayangkan, perangkat tersebut dinilai seperti biasa, dan pengguna
rupanya menerima pesan resmi dari Samsung terkait masalah tersebut.
Menurut pesan tersebut, masalah tersebut
dapat terjadi saat kelembapan sekitar memasuki perangkat melalui
ventilasi udara pengatur tekanan, kemudian mengembun menjadi kabut saat
terkena “perubahan suhu ekstrem”.
![Hasil foto dengan kamera Samsung Galaxy Note 20 berkabut. [Blog.never]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/16/52114-hasil-foto-dengan-kamera-samsung-galaxy-note-20-berkabut.jpg)
Mengejutkan,
pesan tersebut juga menyatakan bahwa karena fenomena yang secara
inheren alami, Samsung tidak bertanggung jawab untuk melakukan perbaikan
atau penggantian. Pengguna diduga diperingatkan untuk menghindari
perbedaan suhu saat menggunakan perangkat.
Sebenarnya, masalah ini tampaknya tidak
secara langsung mengganggu fungsi kamera, tetapi masih membuat foto apa
pun yang diambil hampir tidak dapat digunakan.
Masalahnya, jika tersebar luas dan tidak
sedikit kasus yang terjadi sehingga dapat mempengaruhi semua lensa
ponsel dan tidak dapat diatasi dengan pembaruan perangkat lunak.
Satu hal penting yang perlu diperhatikan
adalah bahwa laporan ini belum terbukti secara resmi. Samsung belum
mengakui masalah ini di salah satu platform resminya dan dugaan balasan
dari perusahaan juga belum dikonfirmasi.
Sumber : Suara.com, Selengkapnya DISINI
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





