Kubin Sebut Biasakan Konsumsi Panganan Lokal

Bupati Sanggau Paolus Hadi dan Ketua TP PKK Arita Apolina serta Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau Kubin, mengikuti HolyTalkshow bersama Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji| Istimewa.

Sanggau (Suara Kalbar) -Bupati Sanggau Paolus Hadi dan Ketua TP PKK Arita Apolina serta Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau Kubin, mengikuti HolyTalkshow bersama Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dan Video Converence bersama Menteri Pertanian Republik Indonesia, di ruang Video Converence VIP Kantor Bupati Sanggau pada rabu (19/8/2020).

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung dan menindaklanjuti Surat Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI Nomor : 391/TU.020/J/08/2020 pada tanggal 13 Agustus 2020, hal Dukungan Pelaksanaan Gerakan Diversifikasi Pangan Lokal, dan menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Nomor : 520/1665/DPPKH-C1 tentang Gerakan Percepatan Diversifikasi Konsumsi Pangan Lokal Non Beras di Provinsi Kalimantan Barat.

Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau, Kubin mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut  adalah terpenuhinya kebutuhan asupan bagi setiap orang dengan mengkonsumsi panganan lokal yang beragam, bergizi dan sehat yang ada disekitar masyarakat.

“Pada Kesempatan Gubernur Kalbar memberikan paparan tentang kebijakan Pemprov Kalimantan Barat terkait komitmen Pemerintah untuk ketahanan pangan,”ujar Kubin,kamis (20/08/2020).

Kubin menjelaskan, panganan lokal harus dibiasakan dalam mengkonsumsinya, harus disajikan secara menarik dengan warna yang cenderung mencolok (alami bukan buatan), cara mengolahnya juga harus tepat dan atur waktu dalam penyajiannya.

“Agar tahan lama panganan tersebut bisa dibuat tepung, selain tahan disimpan lebih lama juga menyajikannya bisa lebih variatif dan menarik. Contohnya dijadikan tepung singkong, tepung jagung, tepung sagu, tepung ubi rambat,”ujarnya.

Banyak juga panganan lokal yang dikonsumsi dalam bentuk segar namun tidak bisa didimpan lama, seperti jenis sayuran.

“Pada prinsipnya bahan  pangan sumber karbohidrat non beras. Seperti jagung, ubi, talas, ubi rambat, kentang, Singkong dan lain-lain itu sehat bagi jantung, juga menurunkan gula dalam darah. Seperti Jagung merupakan sumber vitamin A,”tutupnya.

Penulis : Darmansyah